Cara Cerdas Raih Target dengan Efektif Lewat Programmatic Ads
Blog
24 Des 2024
Diperbarui pada 24 Des 2024

Di era digital yang penuh distorsi, kemampuan untuk menjangkau audiens yang tepat menjadi kunci penting dalam pemasaran. Namun, bagaimana cara agar iklan Anda tidak hanya menjangkau banyak orang, tetapi juga menyasar mereka yang benar-benar relevan? Jawabannya ada pada programmatic ads. 

 

Programmatic ads menawarkan pendekatan revolusioner dalam merancang kampanye iklan yang efisien dan tepat sasaran. Tidak hanya meningkatkan peluang konversi, Anda juga bisa memaksimalkan efektivitas setiap rupiah yang Anda investasikan. Lantas, bagaimana cara kerja programmatic ads dan mengapa Anda perlu mempertimbangkannya dalam strategi pemasaran Anda? 

 

Pengertian Programmatic Ads

Secara sederhana, programatic ads adalah metode otomatisasi dalam pembelian ruang iklan digital. Berbeda dari metode manual yang memakan banyak waktu dan sumber daya, pendekatan ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan algoritma canggih untuk mengeksekusi pembelian secara real-time. 

 

Seperti yang diketahui, dulu proses pembelian ruang iklan melibatkan negosiasi panjang, dokumen kontrak, hingga koordinasi manual antar pihak. Kini dengan programmatic ads, Anda dapat langsung mengakses ruang iklan yang tepat berdasarkan data audiens secara otomatis. 

 

Programmatic ads biasanya dilakukan dengan memanfaatkan platform khusus yang memungkinkan pembelian inventaris iklan secara otomatis. Teknologi ini akan menganalisis data audiens, seperti perilaku dan preferensi, untuk menentukan iklan mana yang paling relevan untuk ditampilkan. 

 

Jenis-jenis Programmatic Ads

Programmatic ads menawarkan berbagai jenis saluran yang bisa Anda manfaatkan untuk menjangkau audiens dengan lebih efektif. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua jenis programmatic ads diciptakan sama? Sebelum mulai memasang iklan, berikut beberapa jenis programmatic ads yang perlu Anda tahu: 

 

1. Display Ads

Anda tentu sering melihat iklan di bagian header, sidebar, atau footer sebuah situs web. Inilah yang disebut dengan display ads. 

 

Jenis programmatic ads yang satu ini bisa menggunakan gambar atau animasi untuk menarik perhatian audiens. Berbeda dengan display ads tradisional, proses penempatan programmatic ads dilakukan secara otomatis di berbagai platform seperti Google atau Microsoft. Iklan yang ditampilkan juga lebih tepat sasaran karena menargetkan audiens yang spesifik. 

 

2. Video Ads

Konten video kini tengah menjadi favorit banyak brand karena kemampuannya dalam menyampaikan pesan secara dinamis. Namun berbeda dengan video ads biasa, programmatic video ads biasanya ditampilkan di platform streaming video, seperti YouTube, Netflix, ataupun aplikasi Smart TV. 

 

Ada beberapa kategori video ads yang bisa Anda pilih sesuai dengan strategi marketing yang ingin diterapkan. Berikut beberapa di antaranya: 

 

  • In-stream Ads: Videos ads jenis ini muncul sebelum, di tengah, atau setelah video yang sedang diputar. 

  • In-display Ads: Berbeda dengan in-stream ads, iklan akan ditampilkan pada hasil pencarian atau rekomendasi video. 

  • Out-stream Ads: Video ads jenis ini muncul di konten artikel atau situs non-video. Jadi jika dibandingkan dengan video ads jenis lain, out-stream ads memberi lebih banyak fleksibilitas dalam penempatan. 

 

3. Social Ads

Tidak bisa dipungkiri, media sosial adalah arena utama untuk menjangkau audiens yang spesifik. Social ads memanfaatkan data platform seperti Instagram, Facebook, atau TikTok untuk menampilkan iklan yang relevan. Jika Anda ingin menyasar kelompok usia, minat, atau lokasi tertentu, social ads bisa jadi pilihan yang tepat. 

 

4. Audio Ads

Mengingat popularitas podcast dan radio online yang masih tinggi, audio ads sebenarnya bisa menjadi pilihan strategis. Biasanya, iklan ini terintegrasi secara natural dalam konten audio, sehingga bisa menjangkau pendengar dengan cara yang lebih personal. 

 

5. Native Ads

Pernah melihat tombol “Read More” atau “Learn More” di artikel online? Itu adalah native ads. Bagian yang menarik dari native ads adalah penempatannya yang terlihat menyatu dengan konten sehingga terasa lebih organik. Strategi ini efektif untuk menghindari "ad fatigue" atau kejenuhan audiens terhadap iklan. 

 

6. Digital Out-of-Home (DOOH) Ads

DOOH sebenarnya merupakan kombinasi iklan tradisional seperti billboard dengan teknologi digital. Iklan ini biasanya menyasar segmen demografis tertentu berdasarkan lokasi, waktu, atau cuaca. Dengan kreativitas tanpa batas, jenis programmatic ads yang satu ini memungkinkan Anda menciptakan iklan outdoor yang interaktif dan menarik perhatian. 

 

Manfaat Programmatic Ads

Dibandingkan iklan tradisional, programmatic ads memiliki beberapa keunggulan. Misalnya saja dari segi efektivitas. Karena mampu menjangkau audiens yang spesifik, efektivitas kampanye iklan cenderung lebih tinggi. Untuk lebih memahami model iklan yang satu ini, berikut beberapa manfaat utama yang bisa Anda dapat dari programmatic ads

 

1. Iklan yang Lebih Dipersonalisasi

Keuntungan terbesar dari programmatic ads sebenarnya ada pada kemampuannya dalam menayangkan iklan yang dipersonalisasi. Berkat kecerdasan buatan dan data yang terintegrasi, iklan dapat disesuaikan dengan preferensi, perilaku, dan demografi target audiens Anda. Karena iklan yang ditampilkan lebih relevan, iklan jadi lebih mungkin menarik perhatian audiens. 

 

2. Meningkatkan Jangkauan Audiens

Programmatic ads memungkinkan Anda untuk menjangkau audiens lebih luas melalui berbagai perangkat dan saluran online. Misalnya dengan cross-device targeting, iklan Anda dapat tampil di perangkat apa pun yang digunakan oleh audiens, mulai dari komputer, tablet, hingga ponsel. Ini meningkatkan peluang untuk menjangkau audiens secara lebih efektif. 

 

3. Fleksibilitas dalam Pemilihan Format Iklan

Tidak ada satu format iklan yang cocok untuk semua kampanye. Untuk itu, programmatic ads menawarkan berbagai format iklan, mulai dari display ads, video ads, hingga native ads. Dengan fleksibilitas seperti ini, Anda bisa memilih format yang paling sesuai dengan tujuan dan preferensi audiens Anda. 

 

4. Akses Mudah ke Inventaris Iklan

Dengan otomatisasi yang ditawarkan, programmatic ads memudahkan Anda untuk memilih dan menavigasi berbagai inventaris iklan. Teknologi ini bahkan dapat merekomendasikan inventaris yang paling sesuai dengan target audiens Anda, hingga memaksimalkan hasil kampanye secara efisien. 

 

5. Meningkatkan Konversi dan ROI

Programmatic ads memungkinkan pengiklan untuk menargetkan audiens dengan tingkat presisi tinggi. Iklan akan disesuaikan dengan data audiens sehingga lebih efektif dalam memotivasi tindakan. Inilah yang kemudian membantu meningkatkan conversion rate dan ROI kampanye Anda. 

 

6. Respons Cepat Terhadap Performa Iklan

Keunggulan lain programmatic ads juga bisa dilihat dari kemampuannya dalam memonitor performa iklan secara real-time. Jadi saat strategi iklan yang Anda jalankan tidak memberi hasil seperti yang diinginkan, Anda bisa segera mengubahnya atau melakukan beberapa penyesuaian tanpa harus menunggu kampanye berakhir. 

 

Cara Kerja Programmatic Ads

Dari penjabaran sebelumnya, Anda mungkin sudah mendapat sedikit gambaran tentang prinsip dasar programmatic ads. Namun, bagaimana sebenarnya programmatic ads bekerja? 

 

1. Pengumpulan Data Pengunjung

Proses dimulai ketika seseorang mengakses sebuah halaman web yang memiliki ruang iklan. Saat ini terjadi, informasi tentang pengunjung tersebut, seperti lokasi, jenis perangkat, riwayat pencarian, hingga demografi secara otomatis dikirim ke pasar iklan (ad exchange). Data ini nantinya akan menjadi bahan utama untuk menentukan iklan mana yang paling sesuai dan bisa ditampilkan kepada pengunjung tersebut. 

 

2. Analisis Data oleh AI

Setelah data dikumpulkan, kecerdasan buatan (AI) mulai mengambil peran dengan menganalisis data pengunjung untuk memahami preferensi mereka. Analisis ini memungkinkan sistem untuk mencocokkan pengunjung dengan iklan yang relevan. 

 

3. Kompetisi Penawaran dengan Real-Time Bidding (RTB)

Sebagai informasi, ruang iklan di internet bisa terjual dalam hitungan milidetik. Di sinilah konsep Real-Time Bidding (RTB) berperan. Pengiklan akan bersaing untuk mendapatkan kesempatan menampilkan iklan mereka dengan menawar harga secara real-time. 

 

Tawaran ini dihitung berdasarkan seberapa cocok audiens dengan target pengiklan. Pengiklan dengan tawaran tertinggi akan memenangkan ruang iklan tersebut. 

 

4. Iklan Ditampilkan dalam Hitungan Detik

Begitu pemenang ditentukan, iklan mereka akan langsung ditampilkan di ruang iklan yang tersedia. Proses ini tidak hanya berlangsung dengan cepat, akan tetapi juga sangat efisien demi memastikan bahwa iklan muncul pada saat yang paling efektif bagi target audiens. 

 

Istilah-istilah dalam Programmatic Ads

Bagi Anda yang masih baru dengan programmatic ads, mungkin ada banyak istilah yang terasa asing. Jadi agar lebih familiar, berikut beberapa istilah yang sering digunakan dalam ekosistem iklan digital: 

 

1. Publisher

Publisher merupakan sebutan untuk pemilik situs web atau blog yang menyediakan ruang untuk menampilkan iklan. Mereka adalah pihak yang "menjual" ruang iklan kepada pengiklan melalui platform programmatic, seperti Google AdSense. 

 

2. Advertiser

Sebaliknya, advertiser adalah bisnis atau perusahaan yang memasang iklan untuk mencapai tujuan pemasaran, seperti meningkatkan penjualan atau brand awareness. 

 

3. Ad Exchange

Bayangkan ad exchange sebagai pasar tempat ruang iklan yang belum terjual dilelang kepada pengiklan. Di sinilah proses real-time bidding (RTB) terjadi. 

 

4. SSP (Supply-Side Platform)

SSP merupakan platform yang biasa digunakan publisher untuk mengelola dan melelang ruang iklan di ad exchange, hingga mendapatkan harga terbaik untuk ruang iklan mereka. 

 

5. DSP (Demand-Side Platform)

Di sisi lain, DSP adalah platform yang digunakan advertiser untuk mengotomatisasi pembelian iklan. DSP membantu dalam proses memilih target audiens, menentukan tawaran harga, dan mengoptimalkan kampanye. 

 

6. DMP (Data Management Platform)

DMP atau Data Management Platform merupakan istilah untuk menyebut platform yang memungkinkan publisher dan pengiklan untuk mengumpulkan, menyimpan, hingga menganalisis data pengguna. Dengan bantuan dari platform ini, Anda bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam menargetkan audiens. 

 

7. CPM (Cost Per Mille)

CPM atau Cost Per Mille merupakan istilah untuk menyebut salah satu model pembayaran iklan di mana biaya iklan dihitung per seribu tayangan. 

 

8. CPC (Cost Per Click)

CPC atau Cost Per Click adalah istilah untuk menyebut model pembayaran iklan di mana pemasang iklan hanya perlu membayar sesuai jumlah klik yang dilakukan oleh pengguna. Model ini cocok untuk Anda yang fokus meningkatkan traffic ke situs web. 

 

9. CPA (Cost Per Acquisition)

CPA merupakan model pembayaran iklan di mana Anda hanya perlu membayar ketika audiens melakukan tindakan yang diinginkan, seperti membeli produk atau mengisi formulir. 

 

10. Frequency Capping

Sering merasa terganggu dengan iklan yang muncul terus-menerus? Frequency capping membatasi seberapa sering iklan ditampilkan kepada pengguna agar pengalaman mereka tetap positif. 

 

Jangkau Audiens yang Tepat dan Tingkatkan Kinerja Kampanye Pemasaran Bisnis Anda

Programmatic ads bisa menjadi langkah cerdas untuk meraih target pemasaran secara efektif. Dengan memanfaatkan teknologi ini, Anda tidak hanya dapat menjangkau audiens yang tepat, tetapi juga mengoptimalkan kinerja kampanye melalui pengolahan data real-time. 

 

Solusi DigiAds dari Telkomsel Enterprise merupakan solusi iklan digital yang akan mengubah kampanye iklan bisnis Anda menjadi lebih terarah dan efisien. Dari analitik data yang mendalam hingga berbagai format iklan yang fleksibel, DigiAds memberikan Anda kendali penuh untuk menjalankan strategi pemasaran yang tepat sasaran. Ditambah lagi, transparansi dengan open dashboard memastikan setiap langkah kampanye dapat dipantau dan dipertanggungjawabkan. 

 

DigiAds dari Telkomsel Enterprise akan membawa Anda lebih dari sekedar beriklan. Anda juga bisa menciptakan peluang baru untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. 

 

Segera hubungi kami dan jadikan perjalanan iklan digital Anda lebih efektif, efisien, dan terukur. Bersama DigiAds dari Telkomsel Enterprise, capai target Anda dengan cara yang lebih cerdas! 

TAGS
Blog

Situs kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan melanjutkan, Anda sudah menyetujui Syarat & Ketentuan dan Kebijakan Privasi yang berlaku.

Items per page
Sort by