Apa Itu Affiliate Marketing?

Pernahkah kamu mendengar tentang affiliate marketing? Afffiliate marketing adalah salah satu strategi pemasaran yang lagi banyak dilakukan pada saat ini, lho.

Buat kamu yang mungkin belum paham, tenang, guys! Kali ini Telkomsel bakal bahas lengkap soal affiliate marketing. Beberapa hal yang bakal dibahas adalah:

1. Pengertian Affiliate Marketing
2. Contoh Affiliate Marketing
3. Tips Menjalankan Affiliate Marketing
4. Jenis-Jenis Afiliasi Dalam Affiliate Marketing

Selain baca artikel yang satu ini, kamu juga bisa belajar soal marketing hingga hal-hal penting lainnya lewat Kuncie, lho. 

Yup, platform yang satu ini bakal membantu kamu lebih paham soal menjalankan sebuah bisnis, bahkan langsung dari para expert-nya, lho. Kuy, langsung cari tahu habis baca artikel yang satu ini, ya. 

Baca Juga: Bisnis Online dan Tips dan Trik Membangunnya di Era Digital

Pengertian Affiliate Marketing

Affiliate marketing adalah sebuah proses promosi yang melibatkan jasa afiliasi profesional. 

Afiliasi profesional ini, biasanya bakal dibayar di awal atau di akhir setelah produk yang ingin dipasarkan terjual. 

Ada juga nih, beberapa perusahan yang mengartikan affiliate marketing sebagai proses promosi yang harus dilihat dari tiga sisi yaitu penjual, afiliasi, dan konsumen. 

Biasanya, penjual melakukan promosi ke konsumen melalui afiliasi karena nggak mau melalui proses yang rumit. 

Nah, mungkin kamu masih bingung ya, kalau membaca penjelasan di atas? Kita bahas langsung aja yuk, salah satu contoh affiliate marketing. 

Contoh Affiliate Marketing

Salah satu contoh affiliate marketing yang cukup banyak digunakan adalah pada perusahaan kosmetik. 

Perusahaan kosmetik yang menggunakan jasa afiliasi bakal terbantu banget nih, proses promosinya. 

Para afiliasi pun akan mendapat keuntungan berupa produk kosmetik sekaligus bayaran karena telah melakukan promosi. Misalnya, blogger ataupun influencer yang melakukan review produk.  

Perusahaan juga ikut mendapatkan keuntungan, nih. Promosi mereka bisa terbantu oleh para afiliasi yang pasarnya memang sudah ada tanpa perlu melakukan riset terlebih dahulu. 

Intinya sih, affiliate marketing bisa juga dilihat sebagai cara buat berbagi tanggung jawab promosi antara perusahaan dengan afiliasi profesional.  

Baca Juga: Ini Pengertian Segmentasi Pasar dan Contohnya

Tips Menjalankan Affiliate Marketing

Seperti yang sudah dipaparkan di atas, affiliate marketing merupakan salah satu metode pemasaran yang menguntungkan produsen, konsumen, maupun afiliasi profesional yang berhubungan.  
 

Nah, buat kamu yang mau yang baru membuka bisnis dan mau mencobanya juga, kira-kira, seperti apa ya, tips menjalankan strategi affiliate marketing? 
 

Simak di bawah ini, yuk!
 

1. Memilih afiliasi

   Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah memilih afiliasi yang tepat. Hal ini penting banget nih, karena setiap afiliasi pasti memiliki market yang berbeda-beda.

    

   Dengan memilih afiliasi yang tepat, maka kamu bisa menyesuaikan target market kamu dengan market yang sudah dimiliki oleh afiliasi tersebut sehingga kamu nggak perlu kerja dua kali, nih. 

    

2. Memilih strategi yang tepat

   Bukan cuma memilih afiliasi, tapi kamu juga harus memilih strategi yang tepat ketika sedang menjalankan affiliate marketing.

    

   Penting buat kamu memahami tujuan dari pemasaran afiliasi yang akan kamu lakukan sehingga penentuan strategi pun jadi sesuai. Bahkan, nggak ada salahnya lho, kalau kamu memilih lebih dari satu strategi. 

    

Baca Juga: Peran Edukasi Digital dalam Membangun Bisnis Rumahan

Jenis-Jenis Afiliasi Dalam Affiliate Marketing

Strategi affiliate marketing yang baik biasanya berkaitan erat dengan jenis afiliasi atau afiliasi profesional yang mereka pilih. 

Biar nggak salah pilih, kita simak yuk, beberapa daftar affiliate marketing yang bisa kamu pilih.

1. Influencer

   Udah jadi rahasia umum nih, kalau influencer merupakan afiliasi profesional yang bisa kamu gunakan jasanya. 

    

   Influencer biasanya memiliki market yang cukup luas dan mampu mempengaruhi banyak orang hngga pada keputusan pembelian. Bukan itu aja, influencer juga biasanya memiliki followers yang cukup loyal, lho.

    

2. Blogger

   Selain influencer, ada juga blogger yang dipercaya jasanya sebagai afiliasi profesional. Yup, para blogger ini biasanya mencoba produk tertentu dan me-review dalam bentuk tulisan. 

    

   Tanpa disadari, tulisan mereka bisa jadi saran promosi yang bagus buat produsen sekaligus informatif buat konsumen. 
    

3. Media massa

   Meskipun biayanya mahal, tapi media massa juga termasuk dalam salah satu afiliasi dalam affiliate marketing, lho. Media Massa biasanya bisa menghadirkan massa yang cukup banyak karena jangkauannya yang luas. 

    

Gimana, guys, jadi lebih paham soal affiliate marketing, kan? Mau belajar lebih banyak soal perencanaan bisnis dari para expert? Kuy, langsung download Kuncie sekarang juga!