Idul Adha: Puasa-Puasa Sunah yang Dianjurkan Sebelumnya | Telkomsel

Idul Adha: Puasa-Puasa Sunah yang Dianjurkan Sebelumnya

Article

Bulan Zulhijah merupakan satu di antara bulan istimewa selain Ramadhan dan Syawal dalam kalender Hijriah. Di bulan tersebut ada satu perayaan spesial bernama Idul Adha. Idul Adha juga menjadi tanda bagi akhir dari rangkaian ibadah haji. 

 

Ada berbagai macam ibadah atau amalan yang bisa kamu kerjakan di bulan istimewa ini. Beberapa amalan tersebut di antaranya ialah puasa sunah. Dalam artikel ini, Telkomsel akan membahas beberapa puasa sunah yang bisa kamu laksanakan jelang Idul Adha.

 

Baca Juga: 10 Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Fisik Tubuh dan Mental

 

 

Idul Adha dirayakan setiap bulan Zulhijah dalam kalender Hijriah. Di tahun 2023 ini, 1 Zulhijah 1444 H jatuh pada hari Senin, tanggal 19 Juni. Berkaitan dengan itu, ternyata masih banyak orang ragu perihal diperbolehkannya puasa sebelum Idul Adha.

 

Supaya kamu semakin yakin ketika memutuskan untuk berpuasa menjelang Idul Adha, mari simak penjelasannya berikut ini.

 

Bolehkah puasa mendekati Idul Adha?

Banyak orang yang bertanya boleh tidaknya puasa sebelum Idul Adha. Pertanyaan ini dipicu akibat adanya larangan dari Nabi Muhammad SAW terkait puasa Arafah tanggal 9 Zulhijah atau sehari sebelum Idul Adha.

 

Padahal, larangan ini berlaku bagi mereka yang sedang mengerjakan ibadah haji. Hal ini bertujuan agar mereka yang sedang menunaikan haji tetap kuat menjalankan rangkaian peribadatan di Padang Arafah. 

 

Kemudian ada pula hadits Nabi yang menjelaskan diperbolehkannya puasa sebelum Idul Adha. Berikut riwayat hadits yang dikisahkan oleh Hafshah ra. Untuk memperkuat penjelasan tersebut.

 

Empat hal yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah SAW, yaitu puasa Asyura (10 Muharram), puasa 10 hari bulan Zulhijah, puasa 3 hari setiap bulan, dan salat 2 rakaat sebelum salat fajar (subuh)." (HR. Ahmad dan An-Nasa'i).

 

Dari hadits tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa Nabi Muhammad SAW sendiri mengerjakan puasa pada 10 hari bulan Zulhijah. Padahal, Idul Adha jatuh setiap tanggal 10 bulan tersebut. Ini menunjukkan kalau puasa sebelum Idul Adha diperbolehkan.

 

Baca Juga: 13 Resep Buka Puasa dan Sahur Praktis dan Enak

 

Sebagaimana yang diketahui oleh para muslim, puasa menjadi haram dilakukan ketika sedang berhari raya. Sehingga, berpuasa pada tanggal 10 Zulhijah dan 3 hari setelahnya (hari tasyrik) dilarang.

 

Apa nama puasa 3 hari sebelum Idul Adha?

Adapun puasa yang bisa kamu lakukan pada 3 hari sebelum Idul Adha termasuk ke dalam puasa 10 hari bulan Zulhijah. Puasa ini biasa dikenal dengan nama puasa Zulhijah. 

 

Di tahun ini, kamu bisa berpuasa Zulhijah mulai tanggal 19 Juni hingga 26 Juni 2023. Untuk hari kesembilan atau 27 Juni 2023 kamu bisa melanjutkan dengan puasa Arafah. Tapi, ingat puasa Arafah hanya diperuntukkan bagi mereka yang tidak sedang berhaji, ya.

 

Berikut adalah niat puasa Zulhijah yang perlu kamu ucapkan sebelum mengerjakannya.

 

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

 

Lafaz Arab-latin: Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta'ala.

 

Arti: Saya niat puasa sunah bulan Zulhijah karena Allah Ta'ala.

 

Puasa apakah 2 hari sebelum Idul Adha?

Selain puasa Zulhijah dan Arafah, ternyata ada juga puasa yang dikerjakan di hari ke-8 bulan Zulhijah. Puasa ini dikenal dengan nama puasa Tarwiyah. Puasa Tarwiyah memiliki keutamaan yakni dikerjakan satu hari setara dengan puasa setahun penuh.

 

Berikut adalah hadits yang meriwayatkan perihal puasa Tarwiyah.

 

"Barangsiapa berpuasa 10 hari, maka untuk setiap harinya seperti puasa sebulan. Dan, untuk puasa pada hari Tarwiyah seperti puasa setahun, sedangkan untuk puasa hari Arafah seperti puasa dua tahun." (HR. Ali Al-Muairi, At-Thibbi, Abu Sholeh, dan Ibnu Abbas).

 

Berikut adalah niat puasa Tarwiyah yang perlu kamu ucapkan sebelum mengerjakannya.

 

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

 

Lafaz Arab-latin: Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala. 

 

Arti: Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta'ala.

 

Demikian penjelasan mengenai diperbolehkannya berpuasa mendekati Idul Adha, puasa 3 hari dan 2 hari sebelum Idul Adha. Semoga di tahun ini kita bisa menjalankan ibadah wajib dan sunah untuk meningkatkan rasa takwa kita sebagai muslim kepada Allah SWT.

 

Baca Juga: Bolehkah Olahraga Saat Puasa? Cari Tahu, Yuk!

 

Nah, bagi kamu yang akan melewati bulan Zulhijah jauh dari keluarga karena sedang menjalankan ibadah haji, jangan khawatir. Segera aktifkan paket RoaMAX dari Telkomsel supaya komunikasi tetap lancar selama beribadah di Tanah Suci.

 

Paket RoaMAX ini menjangkau hingga 181 negara, termasuk Arab Saudi. Selain itu jaringan internetnya berkualitas karena bekerja sama dengan operator terbaik di dunia untuk menghadirkan teknologi 4G dan 5G roaming. Plus, harganya pasti terjangkau!

 

Yuk, rasakan sendiri pengalaman beribadah haji tanpa kendala komunikasi bersama Telkomsel! Pilih dan aktifkan paket RoaMAX kamu dengan mudah, semudah membuka aplikasi MyTelkomsel dari genggaman!

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim