109
Tampaknya, saat ini umat manusia sudah berhasil menghasilkan jutaan novel yang mempunyai pembacanya masing-masing. Di antara banyaknya novel yang pernah ditulis, tentunya ada beberapa novel terbaik yang abadi hingga sekarang.
Suatu karya bisa dianggap sebagai novel terbaik karena beberapa faktor, mulai dari penilaian pembaca yang tinggi, seberapa banyak novel tersebut dijadikan contoh untuk karya-karya berikutnya, sampai nominal penjualan dari tahun ke tahun.
Apakah kamu penasaran dengan deretan novel terbaik? Kalau iya, kamu datang ke artikel yang tepat! Soalnya, melalui artikel yang diringkas ke dalam poin berikut, Telkomsel akan memberikan penjelasannya untukmu~
Sebagai informasi tambahan, sampai saat ini, buku-buku yang masuk ke dalam daftar dapat kamu temukan dengan mudah di berbagai perpustakaan umum atau toko buku lokal.
Selain menggunakan e-wallet, ketika hendak melakukan pembayaran di bookstore, kamu bisa memanfaatkan LinkAja, lho! Caranya pun gampang banget karena kamu tinggal unduh aplikasinya dan lakukan pembayaran via tap NFC atau scan QR.
Tanpa menunggu lebih lama lagi, yuk, segera simak penjelasan berikut ini!
Baca Juga: Sinopsis dan Review Filosofi Teras Karya Henry Manampiring
Rekomendasi 10 Novel Terbaik Sepanjang Masa
Melalui penjabaran berikut ini, Telkomsel hendak memberikan sinopsis singkat masing-masing buku yang masuk ke dalam daftar novel terbaik. Supaya nggak semakin penasaran, langsung cermati pemaparannya, ya!
-
Don Quixote (Miguel de Cervantes)
Novel terbaik pertama yang masuk ke dalam daftar rekomendasi Telkomsel adalah Don Quixote karya Miguel de Cervantes yang dipublikasikan pada tahun 1605 dan 1615 silam.
Sampai tahun 2023 lalu, buku yang menceritakan seorang “ksatria kesiangan” yang punya banyak mimpi besar dan imajinasi tinggi ini sudah terjual hingga 500 juta kopi.
-
The Little Prince (Antoine de Saint-Exupéry)
Buku yang diterbitkan tahun 1943 ini sudah diterjemahkan ke dalam puluhan bahasa, termasuk bahasa Indonesia, dan sukses mencatatkan angka penjualan hingga 140 juta kopi!
The Little Prince mengangkat kisah seorang pilot yang menabrakkan pesawatnya dan mendarat di Gurun Sahara. Di sana, ia bertemu seorang anak laki-laki yang menyebut dirinya sebagai Pangeran Kecil.
Buku berilustrasi ini mengingatkan pembacanya tentang masa kecil yang menyenangkan sekaligus menyadarkan pembacanya bahwa menjadi orang dewasa tidak seharusnya semenyeramkan itu.
-
Harry Potter and the Sorcerer's Stone (J. K. Rowling)
Harry Potter and the Sorcerer's Stone merupakan novel debut J. K. Rowling yang mengantarkannya ke gerbang kesuksesan. Novel itu diterbitkan tahun 1997 dan sampai tahun 2023 sudah terjual sebanyak 120 juta kopi.
Novel ini adalah buku pertama dalam serial Harry Potter. Harry, seorang anak keturunan penyihir yang tinggal di dunia manusia sejak orang tuanya meninggal, mendapat undangan untuk bersekolah di Hogwarts.
Pembaca diajak membayangkan betapa ajaibnya Hogwarts dan dunia yang melingkupinya. Ada permainan quidditch, empat asrama, sihir menakjubkan, dan masih banyak lagi.
-
And Then There Were None (Agatha Christie)
Agatha Christie adalah jagonya novel misteri. Salah satu karyanya, yaitu And Then There Were None yang diterbitkan tahun 1939, sukses mencetak angka penjualan hingga 100 juta kopi hingga tahun 2023 lalu.
And Then There Were None menggambarkan kisah sepuluh orang asing yang mendapat undangan misterius untuk menghabiskan waktu di pulau. Awalnya, semua berjalan dengan baik dan menyenangkan.
Akan tetapi, tiba-tiba saja, salah satu dari mereka ditemukan meninggal dunia karena dibunuh orang lain. Kejadian tragis ini terjadi secara terus-menerus sampai semua penghuni pulau tewas.
Lantas, pertanyaan utama pun muncul. Siapa dalang di balik pembunuhan berencana itu? Kalau penasaran, jangan lupa baca buku ini sampai ke bagian epilog, ya!
-
Pride and Prejudice (Jane Austen)
Pride and Prejudice merupakan buku klasik karangan Jane Austen yang diterbitkan pada tahun 1813 lalu. Alur dan karakteristik novel romantis ini berhasil menjadi panutan bagi novel-novel berikutnya.
Secara garis besar, novel Pride and Prejudice menceritakan lika-liku kehidupan keluarga Bennet yang terdiri atas lima orang anak perempuan. Setiap anak mempunyai keistimewaan dan karakteristik masing-masing.
Tokoh utama dalam novel ini adalah Elizabeth Bennet, anak kedua tertua dalam keluarga yang tidak mementingkan pernikahan atau kehidupan romansa dan memilih tenggelam dalam buku-bukunya.
Ia juga berkepribadian bebas dan menolak terikat dengan norma sosial yang mengharuskan seorang perempuan hanya pandai memasak, menjahit, atau menikah di usia tertentu.
Singkat cerita, ia bertemu dengan Mr. Darcy, seorang laki-laki muda yang kaya namun berkepribadian dingin. Awalnya, keduanya tidak saling menyukai karena masing-masing orang menganggap yang lainnya aneh.
Akan tetapi, lambat laun, Mr. Darcy mulai menyadari perasaannya. Sayangnya, sewaktu menyatakan perasaannya untuk pertama kali, Elizabeth langsung menolak.
Kisah mereka berlanjut dan lambat laun Elizabeth mulai menemukan sisi lembut Mr. Darcy yang menghangatkan hatinya. Novel ini pun ditutup dengan manis dan menggemaskan.
-
The Alchemist (Paulo Coelho)
The Alchemist adalah buku karangan Paulo Coelho yang diterbitkan tahun 1988 silam dan sudah terjual sebanyak 65 juta kopi di seluruh dunia. Novel ini juga dijadikan salah satu bacaan wajib di berbagai komunitas baca.
The Alchemist menggambarkan perjalanan seorang laki-laki dalam mencari harta karun. Hal ini membuatnya rela menjual semua harta yang ada padanya lalu mengembara ke Mesir.
Sepanjang perjalanan yang jauh dari kata mudah, laki-laki ini belajar banyak hal dan bertemu orang-orang yang membuat matanya terbuka. Ia jadi menyadari pentingnya makna kehidupan dan takdir manusia.
-
Bumi Manusia (Pramoedya Ananta Toer)
Pramoedya Ananta Toer adalah sastrawan Indonesia yang sangat dihormati. Salah satu karya legendarisnya, yaitu Bumi Manusia, menjadi salah satu buku Indonesia dengan rating tertinggi di situs Goodreads.
Bumi Manusia menceritakan dinamika kehidupan Minke, seorang keturunan Jawa yang sangat mengagung-agungkan budaya barat dan menganggap remeh budaya tanah kelahirannya.
Segala anggapan mengenai berbudi luhurnya orang Belanda langsung luruh ketika dirinya jatuh cinta dengan Annelies, putri dari petinggi Belanda yang menikah dengan perempuan keturunan Indonesia bernama Nyai Ontosoroh.
Melalui berbagai kejadian pahit yang dihadapinya, Minke sadar bahwa dirinya dan orang-orang sebangsanya berada di bawah jajahan yang kejam dan sudah sepatutnya mereka mengadakan perlawanan.
-
Laskar Pelangi (Andrea Hirata)
Laskar Pelangi adalah salah satu novel Indonesia terlaris sepanjang masa yang sukses mencuri hati pembaca sejak diterbitkan untuk pertama kalinya pada tahun 2005.
Novel ini memang sarat akan pesan moral yang membuka mata pembaca tentang pentingnya pendidikan, murninya persahabatan, dan kuatnya dorongan mimpi dalam membawa seseorang mencapai tujuannya.
Di sebuah desa kecil di daerah Bangka Belitung, ada belasan anak-anak yang menyebut diri mereka “Laskar Pelangi”. Dengan semangat membara, mereka selalu berusaha untuk belajar dengan giat.
Walaupun orang-orang di sekitar mereka sering kali melempar cemoohan, Laskar Pelangi tidak goyah dan terus bertekad untuk mengangkat derajat kampung tempat mereka tinggal.
Baca Juga: Sinopsis dan Review Novel Laskar Pelangi Karya Andrea Hirata
-
Ronggeng Dukuh Paruk (Ahmad Tohari)
Ronggeng Dukuh Paruk merupakan novel karya Ahmad Tohari yang diterbitkan pada tahun 1982 lalu. Novel ini berhasil mendapatkan penilaian 4,24/5 di situs Goodreads.
Kisah dalam novel Ronggeng Dukuh Paruk dibuka dengan kehadiran Srintil, seorang anak perempuan yang digadang-gadang menjadi ronggeng terbaru untuk kampung nelangsa tempatnya tinggal.
Tanpa diduga, tiba-tiba saja kerusuhan tahun 1965 pecah dan hal ini membuat Srintil harus lari dari Desa Dukuh Paruk. Namun, pelarian dan pahitnya hidup membuat Srintil menyadari martabatnya sebagai manusia.
Sebagai informasi tambahan, Ronggeng Dukuh Paruk sudah diadaptasi ke layar lebar dengan judul Sang Penari. Prisia Nasution dan Oka Antara dipercaya untuk menjadi pemeran utama dalam film tersebut.
-
Pulang (Leila S. Chudori)
Novel terbaik terakhir yang masuk ke dalam daftar rekomendasi Telkomsel adalah Pulang. Karya ini ditulis oleh Leila S. Chudori, penulis novel Laut Bercerita, dan diterbitkan pada tahun 2012 lalu.
Secara garis besar, Pulang menceritakan dinamika kehidupan orang-orang Indonesia yang tidak bisa kembali ke tanah air karena adanya larangan terkait relasi dengan PKI dari pemerintah Orde Baru.
Novel ini berpusat pada kehidupan masa lalu tokoh utamanya, yakni Dimas, dan kehidupan masa sekarang putrinya, Lintang, yang mendapat kesempatan untuk pulang ke Indonesia guna menuntaskan tugas kuliah.
Saat kembali ke Indonesia, Lintang mengetahui bahwa tanah kelahiran ayahnya menyimpan begitu banyak duka dan lara yang begitu menyedihkan. Ia juga bertemu Alam, seseorang yang sukses menggoyahkan komitmennya.
Baca Juga: Sinopsis, Review, dan Karakter Manga dr. Stone
Itu dia daftar sepuluh novel terbaik sepanjang masa. Semoga bermanfaat dan bisa menambah daftar bacaan kamu, ya!
Kalau kamu ingin membedah atau mengetahui berbagai macam hal tentang buku dan literasi secara lebih mendalam, kamu bisa mendengarkan berbagai podcast yang menyediakan materi dan bahasan serupa.
Oleh sebab itu, supaya kamu dapat menyimak siniar tanpa gangguan iklan, jangan lupa berlangganan Spotify Premium, ya! Supaya kamu nggak repot, silakan lakukan aktivasi melalui aplikasi MyTelkomsel~
