Cara Membuat Bisnis Rice Bowl Rumahan & Ide Menunya | Telkomsel

Cara Membuat Bisnis Rice Bowl Rumahan & Ide Menunya

Article

Mau cari penghasilan tambahan dari bisnis rumahan? Mungkin ini saatnya kamu coba bisnis rice bowl, guys.

 

Buat kamu yang bertanya-tanya kenapa memilih bisnis rice bowl rumahan supaya dapat  penghasilan tambahan, artikel ini punya penjelasan lengkapnya. Berikut adalah beberapa hal yang akan dibahas dalam artikel ini terkait bisnis rice bowl.

 

 

Bisnis rumahan dengan produk rice bowl sangat mudah dibuat karena praktis dan bisa dilakukan mereka yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Selain mendapat keuntungan dari penjualan, lauk lebih yang dibuat bisa dikonsumsi oleh anggota keluarga.

 

Cara memasarkannya pun cukup mudah, bisa ditawarkan ke teman, tetangga, atau orang-orang umum lainnya. Lebih dari itu, kamu bisa menjual produk secara offline dan online.

 

Ketika ingin memasarkan dan menjual rice bowl secara online kamu bisa memanfaatkan media sosial pribadi atau brand sendiri. Lalu, apabila ingin melakukan ekspansi ke konsumen yang lebih luas kamu bisa beriklan lewat Telkomsel MyAds.

 

Namun, sebelumnya kamu perlu paham dulu kenapa rice bowl jadi salah satu opsi bisnis rumahan yang bisa mendatangkan penghasilan tambahan. Simak penjelasannya di bawah ini ya, guys!

 

Baca Juga: Tips Memulai Bisnis Rumahan dari Awal

 

Apa Bedanya Rice Bowl dan Rice Box?

Sebelum mulai berbisnis rice bowl rumahan, kamu perlu tahu dulu apa beda antara rice bowl dan rice box. Pada dasarnya, konsep rice bowl dan rice box hampir sama yaitu makanan cepat saji berupa nasi dan aneka lauk dalam sebuah wadah.

 

Perbedaan keduanya terletak pada wadah yang dipakai. Rice bowl terinspirasi dari cara menyajikan masakan asal Jepang dengan mangkuk. Sementara, rice box menggunakan wadah kotak berbahan karton dalam menyajikan makanannya.

 

Namun, rice bowl saat ini semakin berkembang dengan menggunakan wadah mangkuk berbahan plastik food grade atau wadah karton berbentuk tabung. Kedua jenis wadah ini mudah ditemukan dan sama-sama bisa digunakan sebagai wadah rice bowl.

 

Mengapa Rice Bowl Banyak Diminati?

Alasan yang paling jelas kenapa rice bowl banyak diminati oleh konsumen adalah karena kepraktisannya. Konsumen dengan waktu terbatas karena kesibukan bekerja akan lebih memilih makan makanan yang bisa dibawa dan dimakan di mana saja.

 

Selain itu, waktu yang dibutuhkan untuk menunggu pembuatan rice bowl lebih singkat karena tergolong sebagai makanan cepat saji. Penjual hanya perlu memasukkan nasi dan lauk siap saji ke dalam wadah sehingga konsumen bisa segera menyantapnya.

 

Berapa Modal Usaha Rice Bowl? 

Kebutuhan modal dalam memulai bisnis rice bowl beragam. Hal ini bergantung pada biaya bahan makanan dan wadah atau kemasan. Selain itu, jumlah porsi yang disiapkan juga turut mempengaruhi modal yang dibutuhkan.

 

Nah, untuk menghindari modal bengkak di awal, kamu bisa menyiasatinya dengan memberlakukan sistem pre-order. Tapi, sebelumnya kamu harus menyiapkan dua hingga tiga variasi menu supaya calon konsumen punya pilihan.

 

Supaya kebutuhan modal semakin terbayang, berikut adalah contoh perhitungan modal usaha untuk membuat 5 porsi rice bowl dengan menu ayam suwir.

 

  • Beras 1 liter  
= Rp10.000
  • Ayam 450 gram  
= Rp25.000
  • Bumbu   
= Rp10.000
  • Wadah Mangkuk 400ml (25 pcs) 
= Rp20.000
  • Total Modal Awal  
= Rp65.000 setara Rp13.000 per porsi

 

Berdasarkan contoh tersebut, kamu memerlukan modal Rp13.000 per porsi rice bowl. Perhitungan tersebut masih kasar dan mengambil harga tertinggi yang ada saat ini. Selain itu, contoh tersebut juga menunjukkan kamu masih memiliki surplus wadah.

 

Dari contoh perhitungan tersebut kamu bisa menjual rice bowl di harga kisaran Rp18.000 hingga Rp20.000.

 

Baca Juga: Ide Bisnis Rumahan dengan Modal 50 Ribu-an!

 

Apa Saja Menu yang Cocok untuk Bisnis Rice Bowl Rumahan?

Setelah mengetahui contoh perhitungan modal awal yang dibutuhkan, sekarang saatnya kamu memiliki variasi menu rice bowl. Hal ini bertujuan supaya konsumen nggak bosan dengan menu yang ada dan peluang repeat order semakin tinggi.

 

Dalam memilih variasi menu yang tepat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan pilihan menu terbuat dari lauk yang digemari banyak orang, seperti ayam, daging sapi, atau ikan dori.

 

Kedua, pastikan pilihan menu nggak menyajikan lauk berkuah. Sebab, keberadaan kuah akan menambah biaya pengemasan bagi penjual.

 

Ketiga, jangan membuat lauk dengan tingkat kepedasan tinggi. Pasalnya, setiap orang punya batas toleransi yang berbeda saat menerima rasa pedas. Sebaiknya kamu menambahkan sambal terpisah atau saus sebagai pendamping rice bowl.

 

Itu dia penjelasan cara membuat bisnis rumahan dengan produk utama rice bowl. Semoga penjelasan ini bisa jadi inspirasi bagi kamu yang mau mendapatkan penghasilan tambahan dari berjualan makanan cepat saji ini, ya!

 

Kalau menu rice bowl kamu bisa dinikmati dan mendapatkan banyak repeat order, jangan ragu untuk perluas target konsumen kamu. Kamu bisa beriklan lewat Telkomsel MyAds supaya produk bisnis kamu makin dikenal banyak orang.

 

Selamat mencoba dan semoga berhasil ya, guys!

 

Baca Juga: Bisnis Rumahan dengan Modal Kecil

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim