Jalan Cepat: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar & Peraturan | Telkomsel

Jalan Cepat: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar & Peraturan

Article

Jalan cepat bisa menjadi alternatif bagi kamu yang ingin membakar lemak dalam waktu singkat. Apalagi buat kamu yang tidak kuat lari. Dengan teknik jalan cepat yang benar, kamu bisa mendapatkan manfaat yang menyamai lari lho.

 

Yuk, kenalan lebih jauh dengan jalan cepat untuk memaksimalkan program hidup sehat kamu. Telkomsel akan mengulasnya di sini ya!

 

  1. Pengertian Jalan Cepat

  2. Perbedaan Olahraga Jalan Cepat dengan Lari

  3. Manfaat Olahraga Jalan Cepat

  4. Teknik Dasar Jalan Cepat

 

Sebelum kamu simak lebih jauh, jangan lupa isi pulsa dan aktivasi paket internet sesuai kebutuhan di MyTelkomsel ya! Setelah itu kamu bisa install aplikasi FITA dari Telkomsel untuk menemani kamu berolahraga.

 

FITA bisa membantu target berolahraga kamu lewat exercise plan yang disediakan. Selain itu juga bisa untuk menghitung jumlah langkah dan kalori harian kamu. Praktis dan bermanfaat!

 

Sekarang saatnya menyimak pengertian jalan cepat dan teknik dasarnya untuk nantinya kamu lakukan saat berolahraga.

 

Baca Juga: Jalan Cepat Ternyata Banyak Manfaatnya, Lho!

 

Pengertian Jalan Cepat

Pengertian jalan cepat menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah salah satu cabang olahraga atletik yang dilakukan dengan cara melangkah cepat ke depan. Namun kaki tersebut tidak boleh terputus dari menyentuh tanah.

 

Jalan cepat yang juga biasa disebut race walking yang masuk dalam tanggung jawab dari organisasi atletik dunia (IAAF). Sebagai cabang olahraga, juga banyak lomba race walking di berbagai tingkat lho!

 

Perbedaan Olahraga Jalan Cepat dengan Lari

Sama-sama cabang atletik dan menggunakan kecepatan, jalan cepat dan lari itu berbeda jauh lho. Perbedaan utama pada gerakan kakinya.

 

Pada saat jalan cepat, pinggul tidak boleh kaku dan kedua kaki harus selalu menapak tanah. Sedangkan pada lari  kaki  tidak menyentuh tanah dalam beberapa momen. Jumlah kalori yang dibakar lari dua kali lebih banyak.

 

Baca Juga: Lari Maraton: Kenali Jarak Tempuh dan 5 Manfaatnya

 

Manfaat Olahraga Jalan Cepat

Jalan cepat merupakan olahraga yang aman untuk semua usia, mulai dari anak-anak hingga lansia. Berikut beberapa manfaatnya untuk tubuh kamu:

 

  • Menjaga berat badan yang sehat.
  • Membantu meningkatkan fungsi jantung dan paru-paru.
  • Meningkatkan fungsi otot dan tulang.
  • Memperkuat sistem kekebalan tubuh.
  • Melancarkan sirkulasi darah.
  • Memperbaiki kualitas tidur.

 

Sekarang kamu sudah mengetahui manfaatnya yang ternyata cukup banyak ya untuk tubuh. Jika kamu tertarik, maka perlu untuk mengetahui teknik jalan cepat yang benar dalam penjelasan berikutnya ya!

 

Teknik Dasar Jalan Cepat

Agar hasilnya lebih maksimal, kamu perlu membekali diri dengan tekniknya berikut ini:

 

Teknik Permulaan

Teknik permulaan dilakukan sebelum memulai jalan cepat. Lakukan posisi awal dengan cara berdiri tegak dan kedua kaki rapat disertai lengan di samping badan.

 

Kemudian kaki kiri dilangkahkan ke depan dengan lutut ditekuk dan siku dilipat membentuk sudut 90 derajat. Berat badan bertumpu pada kaki kanan. 

 

Dalam perlombaan, permulaan jalan cepat biasanya dua cara start yaitu berdiri atau jongkok. Start dimulai setelah mendengar aba-aba “ya” dari wasit.

 

Teknik Posisi Badan

Posisi badan juga sangat penting untuk jalan cepat yaitu jangan terlalu condong ke depan atau tertinggal di belakang. Tubuh tegak lurus dan menghadap ke depan.

 

Teknik Langkah Kaki

Teknik langkah kaki dilakukan saat berjalan cepat. Caranya kaki digerakkan ke depan secara bergantian dengan berat badan bertumpu pada paha. Saat menggerakkan kaki ke depan, lutut sedikit ditekuk seiring dengan ayunan kaki.

 

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu:

  • Kaki depan harus selalu menyentuh tanah sebelum kaki belakang terangkat.
  • Gerakan kaki lurus sejajar.
  • Dorong tubuh dengan gerakan lengan yang lentur dan postur pinggul yang baik.

 

Teknik Ayunan Lengan

Ayunan lengan pada jalan cepat dilakukan secara bergantian dengan langkah kaki. Lengan diayunkan dari bahu dengan siku membentuk sudut 90 derajat.

 

Teknik Akhiran

Teknik akhiran dilakukan saat berhenti berjalan cepat. Posisikan diri kamu berdiri tegak dengan kedua kaki rapat dan lengan di samping badan.

 

Selain itu sebaiknya jangan berhenti mendadak yaitu dengan memperlambat gerakan kaki sampai akhirnya benar-benar berhenti total.

 

Baca Juga: Olahraga Mengecilkan Paha yang Patut Kamu Coba!

 

Demikianlah seluk beluk jalan cepat yang bisa kamu praktikkan sembari ditemani dengan aplikasi FITA dari Telkomsel. Ukur kalorimu setelah jalan cepat dengan FITA yang praktis!

 

Kamu juga bisa aktivasi Paket ComboFIT dengan benefit kuota khusus FITA, layanan FITA premium dan  asuransi Allianz. Paket ini tersedia untuk Prabayar dan Halo. Makin semangat kan untuk hidup sehat!

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim