Jens Raven: Penyerang Masa Depan Indonesia asal Belanda

Jens Raven Penyerang Masa Depan Indonesia asal Belanda

Timnas Indonesia memiliki seorang penyerang masa depan. Posturnya tinggi, pengalaman cukup banyak untuk umurnya, serta pendidikan sepak bola yang didapat dari luar negeri. Dia adalah Jens Raven, sosok striker ganas yang kini membela U-20.

 

Jens merupakan salah satu pemain muda yang dianggap sebuah investasi. Karena potensinya, Jens dipilih sendiri oleh pelatih Indonesia sebelumnya, Shin Tae Yong agar dinaturalisasi dan akhirnya bisa membela Timnas walau umurnya masih sangat muda.

 

Bagaimana perjalanan karir dan biodata Jens Raven dan ceritanya hingga akhirnya memilih Indonesia? Yuk, kita simak sama-sama!

 

  1. Profil & Biodata Jens Raven

  2. Perjalanan Karir Jens Raven

  3. Kiprah Jens Raven di Timnas Indonesia

 

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026

 

Indonesia akan kembali bertanding pada 20 Maret mendatang melawan Australia pada laga tandang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sampai saat ini, belum ada pengumuman tentang pemanggilan pemain. Apakah Jens dipanggil dan jadi bagian dari tim senior?

 

Tonton serunya pertandingan ini langsung dengan berlangganan Vision+.

 

Yuk, kita bahas inilah profil Jens Raven!

 

 

Profil & Biodata Jens Raven

 

Jens Raven adalah pemain sepak bola muda berbakat yang lahir pada 12 Oktober 2005 di Belanda. Ia memiliki darah Indonesia dari neneknya yang berasal dari Yogyakarta, sementara ibunya adalah warga negara Belanda. 

 

Dengan tinggi badan 1,89 meter, Jens dikenal sebagai penyerang tengah yang dominan dan memiliki kemampuan olah bola yang baik. Walau berusia masih belia (19 tahun), namun Jens menjadi warga Indonesia dari jalur naturalisasi.

 

Berbeda dengan Irfan Bachdim atau Elkan Baggot, Jens awalnya murni warga negara Belanda yang memiliki orang tua juga asli Belanda. Sehingga, ketika ia lahir, Jens bukanlah anak yang lahir dengan dua kewarganegaraan.

 

Kiprahnya bersama FC Dordrecht menyita mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong untuk merekrut pemain bertinggi badan hampir dua meter ini untuk menjadi penyerang masa depan Timnas.

 

Walau memiliki pengalaman bermain di luar negeri dan postur yang menjulang, namun Jens tak serta merta dipanggil ke tim senior. Ia di-plot sebagai penyerang yang berjuang dari kelompok umur, sehingga Jens menjadi andalan di Timnas U-19.

 

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026

 

Perjalanan Karir Jens Raven

 

Jens memulai karier sepak bolanya di akademi SV Nootdorp pada tahun 2021. Bakat dan dedikasinya di klub tersebut menarik perhatian FC Dordrecht, klub yang berkompetisi di Eerste Divisie, liga kasta kedua di Belanda. 

 

Pada tahun 2023, Jens resmi bergabung dengan tim akademi FC Dordrecht. Selama musim 2023/2024, ia tampil impresif dengan mencetak 6 gol dalam 20 pertandingan bersama tim U-21 FC Dordrecht. 

 

Performa cemerlang ini menegaskan potensinya sebagai penyerang masa depan yang menjanjikan. Perjalanan karir Jens memang masih terbilang sangat awal, karena usianya yang masih sangat muda.

 

Dengan tampil di tim U-21 FC Dordrecht, Jens semakin bisa mengolah kemampuannya untuk terus berkembang hingga menjadi seorang penyerang tangguh yang ditakuti lawan. Dilihat dari posturnya, Jens punya modal kuat untuk jadi penyerang ganas.

 

Selain menjadi pemain sepak bola, Jens juga punya minat besar kepada dunia kepelatihan. Hal ini membuat Jens juga mengambil lisensi kepelatihan, walau usianya masih sangat muda.

 

Diketahui, Jens mengantongi lesensi pelatih UEFA B Youth yang membuat ia sebenarnya bisa melatih tim anak-anak. Bagi dirinya, sepak bola adalah hobi dan pekerjaan yang akan ia jadikan pegangan hingga di masa depan.

 

 

Kiprah Jens Raven di Timnas Indonesia

 

Koneksi keluarga Jens dengan Indonesia menarik perhatian PSSI. Proses naturalisasinya berjalan lancar, dan pada 27 Juni 2024, Jens resmi menjadi Warga Negara Indonesia. 

 

Tak lama setelah itu, ia dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia U-19 dalam Piala AFF U-19 2024 yang diselenggarakan di Surabaya.  Dalam turnamen tersebut, Jens menunjukkan performa gemilang dengan mencetak 4 gol, termasuk gol tunggal di final melawan Thailand yang memastikan gelar juara bagi Indonesia. 

 

Selain itu, Jens juga berpartisipasi dalam Turnamen Maurice Revello 2024 bersama Timnas U-20, menambah pengalaman internasionalnya.

 

Di luar lapangan, Jens dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan pekerja keras. Ia sangat mencintai Indonesia, terutama masakan tradisional seperti soto, nasi goreng, dan gado-gado yang sering dimasak oleh neneknya. 

 

Dengan usianya yang masih muda dan bakat yang terus berkembang, Jens Raven diharapkan dapat menjadi pilar utama lini serang Timnas Indonesia dan membawa prestasi gemilang bagi sepak bola tanah air.

 

Jens adalah salah satu aset pemain diaspora yang umurnya masih sangat belia, namun punya potensi luar biasa. Tinggal Jens sendiri yang harus terus berusaha mengasah bakatnya agar suatu saat menjadi ujung tombal tim Garuda di pentas dunia.

 

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Maret 2024, Menyala Garuda!

 

Mari dukung perjuangan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 dengan menyaksikan langsung pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 dan 25 Maret mendatang. Langsung aja langganan Vision+!

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim