2837
Istilah kebugaran jasmani mungkin sudah nggak asing digunakan dalam percakapan sehari-hari. Tapi, nggak semua orang sudah memahami apa saja yang harus dilakukan untuk memperoleh jasmani yang bugar.
Jadi, kamu perlu menyimak apa arti dari kebugaran jasmani, komponen, dan manfaatnya biar paham, guys!
Melatih tubuh untuk mencapai kebugaran nggak bisa dilakukan sembarangan. Ada faktor-faktor penentu yang mendukung tujuan ini. Tiga di antaranya adalah latihan, pola makan, dan pola istirahat.
Nah, supaya ketiga faktor ini bisa terpenuhi, kamu butuh partner bugar yang tepat. Telkomsel menyarankan kamu pakai aplikasi FITA! Dengan aplikasi ini, kamu bisa dapat rekomendasi latihan atau olahraga yang cocok dengan kondisi tubuh.
Selain itu, FITA juga bisa kasih rekomendasi makanan bergizi untuk menyeimbangkan dengan pola latihan fisik kamu. Makanya, buruan download aplikasinya sekarang bisa lewat Google Play Store atau App Store.
Kalau sudah download aplikasi ini, kamu bisa dapat aksesnya dengan langganan paket ComboFit dari Telkomsel. Kombinasi aplikasi dan paket ini siap jadi partner supaya tubuh kamu semakin bugar.
Lalu, apa saja yang perlu diperhatikan untuk mencapai tubuh yang bugar? Simak penjelasannya berikut ini, yuk!
Baca Juga: Manfaat Latihan Kebugaran Jasmani Bagi Tubuh Kamu
Pengertian Kebugaran Jasmani
Ada beragam pengertian kebugaran jasmani yang bisa kamu peroleh dari berbagai sumber. Tapi, pada intinya kebugaran jasmani berarti kemampuan seseorang dalam menjalankan aktivitas sehari-hari berdasarkan indikator tertentu.
Indikator tersebut dapat dinilai melalui sepuluh komponen yang bisa dilatih setiap harinya. Komponen yang dimaksud adalah kekuatan, daya tahan, daya ledak, kecepatan, daya lentur, kelincahan, koordinasi, keseimbangan, ketepatan, dan reaksi.
10 Komponen Kebugaran Jasmani
Komponen ini merupakan bagian-bagian penting yang dapat dilatih dan menjadi indikator dalam kebugaran tubuh seseorang. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing komponen dan cara melatihnya.
-
Kekuatan (Strength)
Kekuatan dibutuhkan supaya tubuh mampu melakukan aktivitas ringan hingga berat. Lakukan latihan seperti push-up, back-up, atau pull-up untuk melatih komponen ini.
-
Daya Tahan (Endurance)
Daya tahan tubuh berkaitan dengan stamina supaya seseorang bisa beraktivitas dalam durasi yang lama. Lakukan jogging, berjalan menanjak, atau bersepeda untuk melatih komponen ini.
-
Daya Ledak (Explosive Power)
Daya ledak merupakan kemampuan seseorang mengeluarkan kekuatan maksimal dan waktu yang singkat. Komponen ini bisa dilatih melalui gerakan lompatan seperti lompat squat.
-
Kecepatan (Speed)
Kecepatan berhubungan dengan kemampuan berpindah dalam waktu yang singkat. Berlari dengan tambahan beban akan membantu kamu melatih komponen kebugaran ini.
-
Daya Lentur (Flexibility)
Daya lentur yang terlatih meminimalkan kemungkinan seseorang terkena cedera ketika beraktivitas. Lakukan pilates, senam yoga, atau tai-chi untuk melatih komponen ini.
Baca Juga: 7 Manfaat Olahraga dari Gerakan Sederhana
-
Kelincahan (Agility)
Kelincahan merupakan kemampuan seseorang ketika melakukan gerakan berpindah secara cepat. Untuk melatih komponen ini, kamu bisa melakukan lari zig-zag sambil menghindari penghalang.
-
Koordinasi (Coordination)
Koordinasi merupakan kemampuan seseorang dalam menyelaraskan gerak tubuh dalam satu waktu. Komponen ini bisa dilatih dengan melakukan gerakan olahraga permainan seperti sepak bola, basket, atau softball.
-
Keseimbangan (Balance)
Keseimbangan merupakan kemampuan seseorang ketika bertahan dari tekanan atau beban di luar dirinya. Lakukan gerakan sikap lilin atau berdiri dengan satu kaki diangkat supaya komponen ini terlatih.
-
Ketepatan (Accuracy)
Ketepatan berhubungan dengan pengendalian gerakan tubuh untuk mencapai sasaran tertentu. Salah satu latihan untuk melatih komponen ini ialah melakukan gerakan lompat jauh.
-
Reaksi (Reaction)
Reaksi adalah kemampuan yang dilatih supaya tubuh bisa bertindak apabila ada rangsangan dari luar tubuh. Dengan kata lain, reaksi bisa diartikan sebagai refleks. Lakukan tangkapan bola untuk melatih komponen ini.
5 Manfaat Kebugaran Jasmani
Setidaknya ada lima manfaat kebugaran jasmani yang bisa kamu peroleh setelah melakukan latihan kebugaran secara teratur. Simak penjelasannya, biar kamu makin paham, yuk!
-
Meminimalkan Risiko Penyakit Kardiovaskular
Latihan fisik tertentu akan menguatkan otot jantung yang bertugas mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Selain itu, latihan fisik yang teratur akan menjaga organ tersebut tetap stabil.
Gerakan latihan kebugaran jasmani juga efektif menurunkan kadar kolesterol hingga lemak dalam jantung. Hal ini akan meminimalkan risiko penyakit jantung atau kardiovaskular pada seseorang.
-
Menjaga Kesehatan Tulang
Melakukan latihan fisik dapat membantu menjaga kepadatan tulang. Apalagi kalau kamu melakukan latihan yang bertumpu pada kekuatan. Selain itu, berolahraga di bawah sinar matahari pagi juga membantu tulang mendapatkan vitamin D alami.
-
Mengontrol Kadar Gula Darah
Tubuh membutuhkan energi ketika melakukan rangkaian gerakan latihan kebugaran. Salah satu sumber energi yang diambil adalah gula darah. Latihan kebugaran yang teratur akan menjaga agar kadar gula darah tidak menumpuk.
-
Mencegah Stres dan Depresi
Menurut berbagai penelitian, latihan kebugaran atau olahraga dapat membantu melepaskan hormon serotonin dan endorfin. Kedua hormon ini membantu mengurangi stres dan berdampak pada emosi yang lebih stabil.
-
Menjaga Berat Badan
Aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur dapat membakar kalori berlebih dalam tubuh. Bagi mereka yang punya berat badan ideal, latihan kebugaran akan mengubah asupan makanan menjadi otot.
Itu dia penjelasan kebugaran jasmani hingga manfaatnya yang perlu kamu tahu. Yuk, mulai hidup lebih bugar dengan latihan fisik yang rutin. Pakai juga aplikasi FITA dan paket ComboFit supaya latihan kamu semakin maksimal, ya!
Baca Juga: Manfaat Olahraga Jadi Sia-sia Karena Hal-hal Ini!
