![bola kasti](https://assets.telkomsel.com/public/2024-01/15%20%284%29.png)
Saat masih duduk di bangku sekolah, apakah kamu pernah bermain bola kasti bersama teman-teman sekelas ketika sedang mengikuti pelajaran olahraga? Kalau diingat-ingat, rasanya menyenangkan, ya?
Meskipun sebagian besar masyarakat Indonesia pernah bermain bola kasti, tidak banyak, lho, yang mengetahui sejarahnya. Nah, melalui artikel ini, Telkomsel ingin mengupas sejarah bola kasti sekaligus beberapa hal yang perlu kamu ketahui juga.
Biar nggak penasaran sama topik bahasan dalam artikel ini, coba cek poin-poin berikut, yuk!
Buat kamu yang hobi olahraga, jangan lupa jaga kesehatan, ya! Kamu juga bisa coba aktivasi Paket ComboFit dari Telkomsel yang memberikan kuota 20 GB untuk aplikasi Fita, akses fitur premium, sampai asuransi kecelakaan diri dari Allianz.
Tanpa menunda lebih lama lagi, langsung check this out aja, ya, Guys!
Baca Juga: Sejarah Sepak Bola yang Menarik Buat Dikulik
Pengertian Bola Kasti
Sebenarnya, permainan bola kasti bisa dikategorikan sebagai permainan rakyat, lho, Guys. Soalnya, olahraga satu ini dapat dimainkan oleh siapa saja, tidak memerlukan peralatan yang spesifik, dan tidak mempunyai aturan yang sukar untuk dipahami.
Pada hakikatnya, permainan bola kasti adalah olahraga bola kecil yang dieksekusi dengan sistem beregu. Umumnya, pemain bola kasti terdiri atas 24 orang yang dibagi ke dalam dua kelompok berbeda, yaitu pemukul dan penjaga.
Ketika regu pemukul yang terdiri atas dua belas orang melancarkan serangan secara bergantian, regu penjaga yang juga mempunyai dua belas anggota bertugas untuk menangkap bola kasti yang telah melesat jauh.
Apabila regu penjaga berhasil mengejar dan mengamankan bola, mereka berhak melempar balik bola tersebut ke arah anggota regu pemukul yang diwajibkan berlari setelah meluncurkan pukulan.
Perlu diketahui bahwa regu penjaga dinyatakan memperoleh poin jika mereka sukses mengenai salah satu anggota regu pemukul yang berada di luar “pos” atau batas aman.
Sementara itu, penambahan poin menjadi hak regu pemukul apabila anggota kelompok sukses mengamankan diri dari gebokan bola kasti yang dilemparkan regu penjaga.
Usai memahami pengertian dan sistem permainan bola kasti, sekarang pindah ke materi berikutnya, yaitu sejarah bola kasti, yuk!
Sejarah Singkat Bola Kasti
Sebenarnya, awal mula permainan bola kasti belum diketahui secara pasti. Akan tetapi, merujuk pada buku anak-anak berjudul A Little Pretty Pocket-Book, diperoleh informasi bahwa permainan tersebut sudah ada sejak era Tudor (1485–1603).
Kendati demikian, istilah permainan bola kasti yang dimuat dalam buku tersebut berkaitan erat dengan konsep permainan baseball. Oleh sebab itu, agak sulit untuk melacak sejarah dimulainya permainan bola kasti karena adanya perbedaan istilah.
Selanjutnya, pada tahun 1800-an, ada seorang penulis bernama William Clark yang menulis buku berjudul The Boy’s Own Book. Melalui buku tersebut, William Clark menjabarkan peraturan dan cara bermain bola kasti dalam bahasa Inggris.
Beberapa tahun setelahnya, yakni pada 1884, Gaelic Athletic Association (GAA) yang berlokasi di Irlandia menyusun aturan permainan bola kasti secara resmi. Tak lama setelahnya, asosiasi pemain di Liverpool dan Skotlandia pun ikut dibentuk.
Perjalanan olahraga bola kasti terus berlanjut hingga menginjak tahun 1943. Pada tahun tersebut, National Rounders Association alias organisasi olahraga bola kasti di Inggris mulai dibentuk untuk menaungi dan memfasilitasi para pemain.
Di Indonesia sendiri, sejarah masuknya permainan bola kasti juga tidak dituliskan secara gamblang.
Hanya saja, sebagaimana yang diketahui bersama, tampaknya, hampir seluruh anak-anak Indonesia pernah memainkan permainan ini bersama teman-temannya di sekolah ketika mengikuti mata pelajaran olahraga.
Nah, karena kamu sudah memahami sejarah singkat bola kasti, mari simak peralatan yang diperlukan untuk memainkan permainan tersebut!
Baca Juga: Sejarah Bulu Tangkis di Indonesia
Peralatan yang Dibutuhkan untuk Bermain Kasti
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, karena permainan bola kasti menganut sistem beregu, kamu harus mempunyai teman main terlebih dahulu. Jika kamu sudah tahu akan bermain dengan siapa, tinggal siapkan peralatan berikut ini, deh~
-
Bola Kasti
Di Indonesia, bola yang digunakan untuk bermain kasti adalah bola tenis berwarna hijau yang ukurannya setara dengan telapak tangan alias berdiameter 19–20 cm.
Supaya pelempar bola gak keberatan dan anggota regu pelempar yang berlari tidak terlalu kesakitan ketika mendapat gebokan, massa bolanya cukup 70–80 gram aja, ya, Guys.
-
Tongkat Pemukul
Biasanya, tongkat pemukul dalam permainan bola kasti terbuat dari kayu yang kokoh dan mempunyai bagian pipih di salah satu sisinya. Biasanya, panjang kayu pemukul berada di rentang 50–60 cm dan berketebalan 3 cm.
-
Penanda Pos
Penanda pos untuk regu pemukul bisa berupa aja saja, seperti tiang, batu, atau tanah datar yang ditandai dengan kapur. Selama setiap pemain bisa melihat dengan jelas di mana letak pos berada, tidak akan ada masalah.
Setelah memahami pengertian, sejarah, dan peralatan yang diperlukan, cari tahu aturan bermain bola kasti melalui penjabaran di bawah ini, yuk!
Aturan Bermain Bola Kasti
Berikut daftar peraturan dalam permainan bola kasti yang perlu kamu ingat.
- Pada umumnya, masing-masing tim, baik penjaga maupun pemukul, terdiri atas dua belas orang anggota. Kendati demikian, dalam permainan biasa, jumlah anggota bisa diubah sesuai kesepakatan bersama.
- Permainan bola kasti dilaksanakan dalam dua babak yang setiap babaknya mempunyai durasi 20–30 menit. Regu pemukul dan regu penjaga bisa bertukar peran jika regu penjaga sukses menguasai pos pertahanan.
- Dalam permainan bola kasti, ada satu orang yang ditugaskan menjadi pelambung. Tugas utama pelambung tentunya melemparkan bola dengan benar ke arah anggota pemukul yang sudah siap dengan tongkatnya.
- Regu pemukul bertugas untuk memukul bola kasti sejauh-jauhnya dan berlari dari satu pos ke pos lainnya. Anggota regu pemukul dinyatakan mendapat nilai jika ia berhasil masuk ke pos final tanpa terkena lemparan bola.
- Regu penjaga bertugas untuk menangkap bola kasti yang sudah melesat dan melemparkannya lagi ke anggota regu pemukul yang sedang berlari. Anggota regu penjaga dinyatakan memperoleh nilai jika mampu menguasai pos.
- Nilai yang diberikan adalah 0 (pemukul tidak bisa memukul bola sama sekali), 1 (pemukul sanggup membuat rekan pindah dari satu pos ke pos lain), dan 2 (pemukul bisa sampai ke pos final karena pukulannya sendiri).
Baca Juga: Basket: Tujuan, Jumlah Pemain & Tugasnya di Lapangan
Itu dia pengertian, sejarah, peralatan, dan aturan permainan bola kasti. Semoga bermanfaat buat kamu, ya!
Kalau kamu gemar bermain bola kasti, bola basket, sepak bola, atau olahraga lainnya, coba berlangganan Ekstra Paket Sehat Halodoc dari Telkomsel, yuk! Dengan paket tersebut, kamu bisa beli obat dan konsultasi sama dokter ahli, lho~