Mengenal Distributor: Pengertian, Tugas, dan Jenisnya | Telkomsel

Mengenal Distributor: Pengertian, Tugas, dan Jenisnya

Article

Secara umum, distributor atau penyalur adalah orang yang bertugas untuk menjadi perantara antara produsen dan konsumen. Sebelum sampai ke tangan konsumen, produk yang dibuat oleh produsen harus melalui distributor terlebih dahulu.

 

Seorang penyalur tentunya mempunyai tugas spesifik yang perlu dijalankan supaya kegiatan distribusi bisa berjalan dengan baik. Selain itu, distributor juga terbagi ke dalam beberapa jenis dan mempunyai peranan masing-masing.

 

Penasaran dengan serba-serbi distributor? Telkomsel sudah menyajikan informasi selengkapnya melalui artikel ini, lho! Coba cek dulu, deh, poin pembahasannya.

 

  1. Pengertian Distributor

  2. Tugas Distributor

  3. Jenis-Jenis Distributor

 

Sebagai informasi tambahan, apabila kamu mempunyai bisnis yang bergerak di bidang distribusi atau bidang lainnya, kamu bisa memanfaatkan Telkomsel Enterprise untuk mengembangkan dan mengelola usaha kamu. Coba cek, ya!

 

Anyway, tanpa menunggu lebih lama lagi, yuk, langsung simak pembahasan berikut ini!

 

Baca Juga: Pelaku Ekonomi: Pengertian, Peranan, dan Contohnya

 

Pengertian Distributor

Apa itu distributor? Secara garis besar, distributor adalah pihak yang bertanggung jawab dalam bidang penyaluran barang. Produsen sebagai pihak penyedia akan meminta tolong pada distributor untuk menyampaikan produk ke tangan konsumen.

 

Kendati demikian, jika dikaitkan dengan bisnis, distributor biasanya berkaitan dengan pembeli dalam jumlah besar yang nantinya akan memperdagangkan kembali produk yang sudah dibeli ke pedagang retail atau pedagang skala kecil.

 

Peran distributor tentunya sangat penting dalam mata rantai kegiatan ekonomi. Sebab, tanpa adanya campur tangan penyalur, produk tidak akan sampai ke tangan konsumen yang membutuhkan dan produsen ikut kesulitan menerima pemasukan.

 

Oleh sebab itu, seseorang harus mempunyai beberapa kemampuan tertentu supaya dapat mendistribusikan produk dengan baik. Skill yang dimaksud adalah kemampuan negosiasi, komunikasi, bersaing, dan sanggup bekerja dengan dinamis.

 

Selain itu, perlu diingat bahwa prinsip utama seorang penyalur adalah mendapatkan keuntungan sebesar mungkin dengan pengeluaran sekecil mungkin. Atas dasar itulah, distributor harus mampu mempromosikan produk dan mengelola keuangan.

 

Karena sekarang kamu sudah memahami pengertian distributor, langsung pindah ke materi berikutnya, yuk!

 

Tugas Distributor

Meskipun tugas utama seorang penyalur adalah mendistribusikan barang, rupanya ada beberapa hal lagi yang wajib dikerjakan. Berikut daftar tugas distributor yang wajib kamu ketahui.

 

  1.    Membeli Barang dari Produsen

    Seorang penyalur harus membeli produk atau barang terlebih dahulu sebelum melakukan kegiatan distribusi. Biasanya, seorang distributor berhak memperoleh harga yang lebih rendah atau potongan harga dari produsen.

     

    Kendati demikian, supaya barang atau produk yang sudah dibeli oleh distributor bisa mendatangkan keuntungan, seorang penyalur wajib memilih produsen tepercaya yang memang memperdagangkan produk berkualitas.

     

    Sebab, jika distributor sampai salah memilih produsen, bukan hanya dirinya saja yang merugi secara finansial melainkan juga konsumen yang tidak puas dan tidak lagi memercayai kualitas produk yang ditawarkan oleh penyalur.

  2.    Memahami dan Mengenali Barang

    Distributor yang baik harus memahami dan mengenali barang yang akan disalurkannya kepada pelanggan. Ia wajib mengetahui jenis, ukuran, dan spesifikasi setiap produk sebelum berpindah ke tangan konsumen.

     

    Jika sudah berhasil memahami dan mengenali barang yang nantinya akan disalurkan, distributor bisa menimbang ingin menambah stok barang atau justru berganti produsen.

     

    Sebab, biar bagaimanapun, kepuasan dan kepercayaan konsumen adalah yang terutama, kan?

  3.    Mengangkut Barang yang Hendak Didistribusikan

    Penyalur bertugas untuk mengangkut barang yang sudah dibeli dari produsen. Biasanya, distributorlah yang menentukan moda pengangkutan, biaya yang diperlukan, tempat drop barang, dan jadwal pengangkutan.

  4.    Memperdagangkan Barang supaya Sampai ke Tangan Konsumen

    Memperdagangkan kembali barang yang sudah dibeli dari produsen merupakan tugas utama seorang penyalur. Biasanya, distributor akan menjual produk tersebut ke pedagang retail atau pedagang dengan skala lebih kecil.

     

    Nantinya, para pedagang inilah yang akan menyalurkannya secara langsung ke tangan konsumen. Oleh sebab itu, pedagang yang terlibat dalam proses ini juga bisa disebut sebagai distributor.

  5.    Mempromosikan Barang ke Konsumen

    Untuk memperkenalkan produk atau barang kepada konsumen, seorang penyalur perlu melakukan kegiatan promosi dalam berbagai bentuk. Semakin banyak konsumen yang tertarik, angka penjualan tentunya akan ikut melejit.

 

Setelah mengetahui pengertian dan tugas penyalur, mari kita simak jenis-jenis distributor melalui penjabaran berikut ini!

 

Baca Juga: Perilaku Konsumen: Pengertian, Faktor & 4 Contohnya

 

Jenis-Jenis Distributor

Sama seperti produsen dan konsumen, distributor juga terbagi ke dalam beberapa jenis. Berikut enam jenis distributor yang perlu kamu kenali.

 

  1.    Distributor Barang

    Sesuai namanya, distributor barang adalah mereka yang menyalurkan barang dari produsen ke konsumen. Ada distributor barang yang langsung mengambil dari pembuat, namun ada pula yang membeli dari penyalur besar.

     

    Salah satu contoh distributor barang adalah tukang sayur. Mereka biasanya akan membeli dagangan dari penjual di pasar besar sebelum menyalurkannya ke konsumen akhir dengan berkeliling atau membuka kios.

  2.    Distributor Jasa

    Sama seperti penyalur barang, penyalur jasa adalah orang yang mendistribusikan jasa kepada konsumen. Salah satu contohnya adalah agen asuransi yang menawarkan paket asuransi kepada calon pelanggannya.

  3.    Retailer

    Seorang retailer biasanya membeli produk secara langsung dari produsen dan langsung memperdagangkannya ke konsumen. Jadi, retailer tidak perlu mengambil barang dari distributor besar terlebih dahulu.

     

    Contoh retailer yang paling mudah ditemukan adalah toko retail busana yang biasa kamu lihat di pusat perbelanjaan. Toko tersebut menjual aneka busana dari produsen yang juga berada di bawah perusahaan yang sama.

  4.    Distributor Grosir

    Distributor grosir inilah yang sejak tadi disebut sebagai distributor besar. Mereka akan membeli barang atau produk dalam jumlah besar sebelum memperdagangkannya kembali ke pedagang dengan skala lebih kecil.

  5.    Distributor Tunggal

    Penyalur tunggal biasanya merupakan perusahaan yang memperoleh hak eksklusif dari produsen untuk mendistribusikan produknya. Distributor tunggal biasanya terikat perjanjian dan berhak mendapatkan hak-hak khusus.

  6.    Distributor Regional

    Jenis penyalur yang terakhir, yaitu distributor regional, membeli barang secara langsung dari produsen dan memperdagangkannya ke pengecer yang berada di tingkat wilayah tertentu.

Baca Juga: Cara Mencari Ide Bisnis yang Sesuai dengan Kamu!

 

Itu dia pengertian, tugas, dan jenis penyalur yang perlu kamu ketahui. Kalau kepo dengan informasi lainnya, kamu bisa menyaksikan tayangan edukatif di YouTube dengan berlangganan Paket Internet Sakti dari Telkomsel. Selamat mencoba!

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim