Mengenal Senam Ritmik: Sejarah, Unsur, Jenis, Contoh & Manfaatnya

senam ritmik

Guys, kamu pernah dengar adanya olahraga senam ritmik nggak, sih? Meskipun belum banyak diketahui, olahraga yang satu ini ternyata punya banyak banget manfaat buat tubuh kamu, lho. 

 

Nah, lewat artikel kali ini, kita bakal kupas tuntas soal senam ritmik. Kira-kira ada apa aja, ya? Ini nih, hal-hal yang bakal kita bahas di artikel ini! 

 

  1. Apa Itu Senam Ritmik?

  2. Sejarah Senam Ritmik

  3. Unsur-unsur Dalam Senam Ritmik

  4. Jenis-jenis Senam Ritmik

  5. Contoh Senam Ritmik

  6. Manfaat Senam Ritmik

 

Sebelum kita bahas lebih lanjut poin-poin di atas, Telkomsel mau ngingetin kamu lagi nih, kalau sekarang udah ada teman olahraga yang setia menemani, FITA by Telkomsel

 

Bareng FITA by Telkomsel, olahraga bakal jadi lebih teratur, karena kamu bisa mempersonalisasi program sendiri, mengatur kalori intake, hingga men-track jalannya program olahraga yang udah dan harus dilakukan. 

 

Mau pilih senam ritmik sebagai salah satu aktivitas olahraga kamu? Boleh banget! Yuk, simak artikel di bawah ini. 

 

Baca Juga: Manfaat Olahraga dari Gerakan Sederhana

 

Apa Itu Senam Ritmik?

Pada zaman sekarang, senam udah berkembang banget nih, guys. Banyak senam-senam yang harus diiringi musik agar lebih asyik dan salah satunya adalah senam ritmik. 

 

Sesuai dengan namanya, senam ritmik adalah olahraga senam yang setiap gerakannya diiringi dengan irama musik. 

 

Nah, biasanya seseorang akan dibantu dengan alat-alat tertentu saat melakukan senam ritmik. Alat-alat tersebut antara lain berupa bola, tali, simpai, hingga alat lainnya. 

 

Senam ritmik ini juga sering disebut-sebut sebagai salah satu senam yang amat indah, lho, Gimana nggak? Kamu akan melihat keserasian antara gerakan senam dengan iringan musik yang berirama. 

 

Eits, bukan itu aja. Setiap gerakan yang diciptakan hingga irama lagu yang dipilih juga biasanya menceritakan kisah tertentu. 

 

Gerakan senam ritmik ini biasanya bisa dilakukan oleh perseorangan, pasangan, hingga beramai-ramai. 

 

Dahulu, senam ritmik hanya merupakan olahraga indah buat menghibur hati agar lebih bergembira. Namun siapa sangka, seiring berkembangnya zaman, kini senam ritmik banyak dipertandingkan bahkan hingga kejuaraan kelas dunia. 

 

Kalau kamu tertarik juga nih, kamu bisa lho, mulai belajar senam ritmik dengan melakukan gerakan-gerakan sederhananya terlebih dahulu. Kira-kira ada apa aja, ya? Yuk, kita cari tahu!

 

Baca Juga: Ragam Aktivitas Olahraga yang Bisa Dilakukan di GBK

Sejarah Senam Ritmik

Awal mula senam ritmik dapat ditelusuri hingga ke Eropa, di mana para seniman mencoba menggabungkan estetika balet ke dalam olahraga. 

 

Perkembangan ini dimulai pada abad ke-19, ketika para tokoh seperti Jean-Georges Noverre, Francois Delsarte, dan Rudolf Bode mulai menggagaskan pentingnya ekspresi gerak tubuh melalui iringan musik. 

 

Karena pada masa itu balet lebih identik dengan perempuan, senam ritmik pun menjadi olahraga yang dominan dilakukan oleh wanita. Namun, seiring berjalannya waktu, persepsi ini berubah. 

 

Jepang, misalnya, telah berhasil menciptakan varian senam ritmik yang khusus dirancang untuk laki-laki, membuktikan bahwa senam ritmik tidak lagi menjadi olahraga eksklusif bagi perempuan. 

 

Perkembangan pesat senam ritmik ini juga ditandai dengan pengakuan resmi dari Fédération Internationale de Gymnastique (FIG) pada tahun 1961, yang kemudian mendorong munculnya kompetisi-kompetisi internasional.

 

Unsur-unsur Dalam Senam Ritmik

Untuk lebih memahami bagaimana senam ritmik, kita perlu mengetahui beberapa unsur utamanya. Simak penjelasan berikut ini.

 

  1. Kelenturan

    Kelenturan merupakan kemampuan meregangkan otot dan sendi secara maksimal tanpa mengalami cedera. Ini sangat penting dalam senam ritmik, karena memungkinkan atlet untuk melakukan gerakan-gerakan yang luwes dan fleksibel.

     

  2. Keseimbangan

    Keseimbangan adalah kemampuan untuk mengontrol posisi tubuh agar tetap stabil saat melakukan gerakan yang dinamis. Keterampilan ini sangat krusial dalam menghindari jatuh dan cedera.

     

  3. Keluwesan

    Keluwesan mengacu pada kemampuan untuk bergerak dengan lancar dan bebas. Gerakan yang luwes akan membuat penampilan senam ritmik menjadi lebih indah dan menarik.
     

  4. Ketepatan

    Ketepatan dalam senam ritmik berarti kemampuan untuk melakukan gerakan persis sesuai dengan irama musik. Sinkronisasi yang sempurna antara gerakan dan musik akan menghasilkan penampilan yang harmonis.
     

  5. Kontinuitas

    Kontinuitas adalah kemampuan untuk melakukan rangkaian gerakan secara berurutan tanpa jeda yang berarti. Keterampilan ini memungkinkan atlet untuk menciptakan aliran gerakan yang indah dan mengalir.

     

Jenis-jenis Senam Ritmik

Setidaknya ada dua jenis senam ritmik, yaitu senam ritmik tanpa alat dan senam ritmik menggunakan alat bantu. Kedua jenis gerakan ini dapat dikategorikan sebagai senam ritmik selama memenuhi unsur-unsur senam ritmik yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya.

 

Untuk senam ritmik tanpa alat, pesenam mengandalkan kelenturan, keseimbangan, dan koordinasi gerak tubuh saja sambil diiringi musik. 

 

Sementara untuk senam ritmik dengan alat bantu seperti bola, tali, dan simpai, merupakan jenis senam ritmik yang memiliki tingkat kesulitan tinggi. Sebab, selain mengandalkan koordinasi tubuh, penguasaan terhadap alat bantu juga perlu diperhatikan.

 

Contoh Senam Ritmik

Ada beberapa contoh gerakan yang bisa kamu lakukan dalam melakukan olahraga senam ritmik. Kita bahas beberapa di antaranya, ya.

 

Senam Ritmik Tanpa Alat

Contoh senam ritmik tanpa alat dilakukan dengan memadukan gerakan koordinasi tubuh, utamanya berfokus pada tangan dan kaki. 

 

Gerakan-gerakan tangan yang termasuk senam ritmik di antaranya cross arms (membuka dan menutup tangan dalam posisi menyilang di depan dada), bicep curl (gerakan menekuk dan meluruskan siku tangan), dan rowing (gerakan seperti mendayung).

 

Sementara, gerakan-gerakan kaki yang termasuk senam ritmik adalah jumping jack, knee up (mengangkat lutut sejajar pinggang secara bergantian), dan jogging.

 

Senam Ritmik dengan Bola

Bola merupakan salah satu alat yang sering digunakan dalam senam ritmik. Menariknya, bola ini harus selalu menempel pada telapak tangan meskipun nggak kamu cengkeram. 

 

Bola sendiri punya banyak pilihan, mulai dari sedang, besar, kecil hingga bisa dipantulkan atau tidak. Bola bisa dilambungkan, dipantulkan, digelindingkan, hingga diayunkan dengan satu atau dua tangan ke udara maupun arah-arah lainnya. 

 

Senam Ritmik dengan Tali

Gerakan senam ritmik kedua yang juga banyak dilakukan adalah dengan menggunakan tali. Nggak main-main, senam ritmik dengan tali ini punya banyak banget manfaat buat tubuh, lho. Yes, salah satu manfaatnya adalah buat memperkuat kaki atau tungkai. 

 

Tali yang dipakai dalam senam ritmik ini biasanya berbahan sutra, hingga nylon dengan ukuran sekitar 10 hingga 12 kaki. Panjang tali ini juga penting banget nih, agar senam dapat dilakukan dengan indah namun tetap nyaman. 

 

Senam Ritmik dengan Simpai

Buat kamu yang nggak tahu simpai, simpai ini sebenarnya mirip banget sama hula hoop. Biasanya simpai ini digunakan buat melakukan beberapa gerakan seperti melompat, melingkar, mengayun hingga melambung. 

 

Lucunya lagi, biasanya simpai akan diberi pita-pita berwarna agar tetap indah saat menjadi teman senam ritmik. 

 

Manfaat Senam Ritmik

Olahraga senam ritmik ternyata ada banyak manfaatnya buat tubuh kamu, lho. Penasaran, kira-kira ada apa aja, ya? Yuk, kita cari tahu.

 

  1. Menjaga Kesehatan Tulang

    Senam ritmik ternyata bagus banget buat kesehatan tulang, lho. Pada saat melakukan gerakan-gerakan senam ritmik, kamu hanya mengandalkan tubuh kamu sendiri sebagai tumpuan.

     

    Nah, hal ini secara otomatis akan membuat tulang mu terlatih menjadi lebih kuat. 

     

  2. Membangun Kekuatan dan Kelenturan

    Selain menyehatkan tulang karena harus bertumpu pada diri sendiri, senam ritmik juga menguatkan otot tubuh, lho. 

     

    Gerakan bertumpu ini bikin otot bagian atas dan bagian bawah tubuh kamu terlatih sehingga menjadi lebih kuat. 

     

  3. Mencegah Serangan Berbagai Penyakit

    Senam ritmik termasuk ke dalam salah satu olahraga kardio yang ternyata bagus banget buat jantung kamu, nih. Nggak itu aja, pernapasan kamu juga jadi lebih terlatih dengan melakukan senam ritmik ini. 

     

    Nggak heran ya, senam ritmik bisa mencegah resiko terkena beberapa serangan penyakit seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, asma, hingga kanker. 

     

Baca Juga: Manfaat Olahraga Jadi Sia-sia Karena Hal-hal Ini!

 

  1. Bikin Lebih Happy!

    Manfaat senam ritmik lainnya adalah bikin kamu lebih happy.  Saat kamu sedang melakukan senam ritmik, kadar hormon kortisol dan epineprin yang memicu stress akan menurun. 

     

    Nah, sebagai gantinya, olahraga senam ritmik ini bakal bikin kadar hormon norepinefrin yang berperan buat mencegah antidepresan meningkat dan kamu pun jadi lebih happy

     

  2. Meningkatkan Konsentrasi

    Senam ritmik ternyata dapat meningkatkan konsentrasi hingg daya ingar seseorang, lho. 



    Mungkin kamu nggak sadar, tapi gerakan-gerakan dalam senam ritmik mendorong agar otak kanan kamu berfungsi dengan optimal. Otak kanan ini, memegan peranan penting buat daya ingat dan konsentrasi kamu. 

     

Wah, jadi makin paham soal senam ritmik, ya! Jangan lupa, teman olahraganya harus aplikasi FITA by Telkomsel!

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim