Telemarketing: Tugas, Skill, & Kisaran Gajinya

Pernahkah kamu mendapatkan telepon dari suatu bisnis yang menawarkan produk atau jasa mereka? Jika pernah, saat itu kamu sedang dihubungi oleh seseorang yang menjalankan tugas sebagai telemarketing.

Bagi kamu yang penasaran untuk lebih mengenal apa itu telemarketing, tugas, skill hingga kisaran gajinya, artikel ini akan memberikan ulasannya khusus untuk kamu.

• Tugas Telemarketing

• Manfaat Telemarketing untuk Bisnis

• Skill yang Diperlukan Telemarketing

• Kisaran Gaji Telemarketing

Sebelum pembahasan dilanjutkan, perlu dipahami kalau cakupan pekerjaan telemarketing berbeda dengan customer service. Customer service memiliki tugas untuk melayani kebutuhan dan menerima keluhan pelanggan setiap harinya.

Baca Juga: Customer Service: Pengertian dan Tugasnya

Sementara, telemarketing dapat menjangkau mereka yang belum menjadi pelanggan supaya jadi pengguna produk atau jasa tertentu. Tapi, nggak jarang telemarketer juga menawarkan produk atau jasa terbaru ke pelanggan setia mereka supaya tetap terinformasi.

Salah satu contoh nyata telemarketing adalah ketika Telkomsel menghubungi kamu untuk upgrade dari layanan prabayar ke pascabayar Telkomsel. Lalu, telemarketer akan menjelaskan berbagai keuntungan apabila beralih ke layanan pascabayar tersebut.

Produk pascabayar Telkomsel seperti Paket Telkomsel Halo tentunya akan lebih menguntungkan pelanggan. Selain billing-nya tetap setiap bulannya, paket ini juga menyediakan kuota lengkap mulai dari internet, hingga nelpon dan SMS ke semua operator.

Selain itu, kamu juga bisa upgrade ke Paket Telkomsel Halo dengan mudah via aplikasi MyTelkomsel, guys! Harga paketnya murah, mulai dari Rp80 ribuan aja, lho!

Nah, buat yang sudah nggak sabar seperti apa tugas telemarketing, skill, dan kisaran gajinya, simak penjelasan lengkapnya berikut ini, yuk!

Tugas Telemarketing

Telemarketing merupakan pekerjaan yang berorientasi terhadap pemasaran dan kenaikan penjualan produk atau jasa dalam suatu bisnis. Pekerjaan ini dilakukan melalui telepon alih-alih menawarkan produk atau jasa lewat tatap muka.

Baca Juga: Strategi Pemasaran Produk yang Tepat untuk Bisnismu

Adapun mereka yang melakukan tugas telemarketing disebut telemarketer. 

Berikut adalah beberapa tugas utama telemarketing yang harus dilakukan oleh seorang telemarketer. 

1. Melakukan Panggilan Telepon ke Calon Pelanggan

   Hal utama yang perlu dilakukan oleh telemarketer ialah menghubungi calon pelanggan potensial melalui telepon. Daftar kontak yang harus dihubungi biasanya didapatkan dari divisi marketing.

    

2. Memberikan Penjelasan Produk Sesuai Permintaan Perusahaan

   Setelah terhubung dengan calon pelanggan, telemarketer harus menawarkan dan menjelaskan produk atau jasa secara detail kepada pelanggan. Selain itu, mereka juga perlu melakukan tindakan persuasif untuk menarik minat beli pelanggan.

    

3. Menjawab Pertanyaan dari Calon Pelanggan

   Apabila calon pelanggan tertarik dengan salah satu produk atau jasa yang ditawarkan, seorang telemarketer harus menjawab pertanyaan yang diajukan. 

    

   Dengan kata lain, telemarketer harus menguasai pengetahuan terkait produk atau jasa yang mereka tawarkan ke pelanggan.

    

4. Melakukan Tindak Lanjut Terhadap Calon Pelanggan Potensial

   Ada kalanya calon pelanggan potensial nggak bisa melanjutkan percakapan di waktu tertentu dan meminta telemarketer menghubungi kembali. Telemarketer punya kewajiban untuk menindaklanjuti keinginan calon pelanggan tersebut.

    

5. Mengevaluasi Calon Pelanggan yang Telah Dihubungi

   Telemarketer juga memiliki tugas untuk mengevaluasi setiap panggilan terhadap calon pelanggan yang telah dilakukan. Hal ini akan meminimalisasi menghubungi calon pelanggan berkali-kali dalam waktu yang berdekatan.

    

Manfaat Telemarketing untuk Bisnis

Bagi suatu bisnis yang sudah mapan, manfaat telemarketing bervariasi. Telemarketing yang tepat akan membantu bisnis meningkatkan brand awareness mereka di mata pelanggan. Selain itu, cara ini juga efektif untuk meningkatkan angka penjualan.

Berikut penjelasan manfaat telemarketing untuk bisnis selengkapnya.

1. Membantu Meningkatan Brand Awareness

   Para telemarketer akan menyebutkan brand di setiap telepon yang diangkat oleh pelanggan tetap maupun calon pelanggan. Cara kerja ini mirip konten di media sosial. Bedanya, pelanggan mendapatkan pengalaman yang bersifat personal. 

    

2. Peluang Follow Up Pelanggan

   Ada kalanya pelanggan enggan membeli pada tawaran pertama telemarketing. Apabila penawaran diulangi, perubahan keinginan pembeli pada kesempatan berikutnya akan kembali terbuka.

    

3. Meningkatkan Penjualan Produk dan Jasa

   Dengan cara persuasi yang baik, setiap produk dan jasa yang ditawarkan lewat telemarketing akan menarik minat calon pelanggan. Apabila telemarketer berhasil menjual produk dan jasa, angka penjualan otomatis meningkat.

    

Skill yang Diperlukan Telemarketing

Berdasarkan tugas telemarketing yang dijelaskan, tentunya ada beberapa skill yang perlu dikuasai oleh telemarketer. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

1. Skill Marketing

   Telemarketer tentunya perlu menguasai skill marketing yang spesifik, yaitu menarik minat pelanggan terhadap tawaran produk atau jasa dalam waktu yang singkat. Kamu bisa berfokus pada solusi yang ditawarkan oleh produk atau jasa.

    

2. Skill Komunikasi

   Kemampuan komunikasi juga menjadi skill utama dalam menjalani tugas telemarketing. Nggak hanya intonasi dan suara yang jelas, kamu juga membutuhkan kepekaan dalam mendengarkan tanggapan dari calon pelanggan.

    

3. Skill Manajemen Waktu dan Sumber Daya

   Telemarketer biasanya ditargetkan untuk menyelesaikan daftar panjang panggilan dalam satu hari kerja. Jadi, kamu perlu melakukan manajemen waktu yang baik untuk menyelesaikan target tersebut.

    

   Selain itu, segala sumber daya yang menunjang kebutuhan penawaran produk atau jasa juga harus dikuasai. Misalnya, kecepatan dalam mencari informasi terkait pertanyaan suatu produk dari calon pelanggan.

    

Baca Juga: 20 Strategi Pemasaran Produk yang Bisa Kamu Coba

Kisaran Gaji Telemarketing

Meski tugasnya tampak ringan, seorang yang bertugas sebagai telemarketing ternyata memiliki kisaran gaji yang cukup menarik. Berdasarkan pengalamannya, kita bisa membagi telemarketer menjadi level pemula, menengah, dan senior.

Dirangkum dari berbagai sumber, telemarketer di level pemula biasanya memperoleh gaji di kisaran Rp3,5 juta hingga Rp4 juta. Pada level menengah, telemarketer bisa memperoleh gaji di kisaran Rp4 juta hingga Rp8 juta.

Untuk level senior seperti manajer, seorang telemarketer bisa memperoleh gaji mulai dari Rp8 juta hingga belasan juta rupiah. Cukup menarik, kan?

Nah, itu dia pembahasan terkait telemarketing mulai dari tugas, skill hingga kisaran gajinya yang perlu kamu ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu yang ingin jadi telemarketer ya, guys!