20 Film Indonesia Terbaru, Mana yang Paling Banyak Ditonton? | Telkomsel

20 Film Indonesia Terbaru, Mana yang Paling Banyak Ditonton?

20 Film Indonesia Terbaru, Mana yang Paling Banyak Ditonton

Tahun 2024 menjadi era yang baik untuk film Indonesia. Pasalnya, gak begitu banyak box office dari Holywood yang dirilis tahun ini, membuat film Indonesia terbaru bisa melenggang bebas memanfaatkan momen untuk mendapat penonton dalam jumlah besar.

 

Sepanjang tahun 2024 ini, tercatat hampir ratusan film Indonesia dari berbagai genre yang dirilis di bioskop. Tapi, manakah yang wajib ditonton dan masuk dalam kategori ‘terbaik’ tahun ini? Penasaran film apa yang harus dan wajib banget kamu tonton?

 

Berikut kami sudah mengumpulkan 20 film Indonesia terbaru yang harus banget atau wajib sekali kamu tonton. 

 

  1. Ipar Adalah Maut

  2. Seni Memahami Kekasih

  3. Kaka Boss

  4. Agak Laen

  5. Badarawuhi di Desa Penari

  6. The Architecture Of Love

  7. Kang Mak

  8. Ancika: Dia yang Bersamaku 1995

  9. Jurnal Risa by Risa Sarasvati

  10. Pemandi Jenazah

  11. Pasutri Gaje

  12. Dilan 1983: Wo Ai Ni

  13. Rumah Dinas Bapak

  14. Laura

  15. Kupu-Kupu Kertas

  16. Home Sweet Loan

  17. Catatan Harian Menantu Sinting

  18. Siksa Kubur

  19. Dua Hati Biru

  20. Do You See What I See

 

Baca juga: 5 Rekomendasi Film di MAXStream untuk Movie Marathon!

 

Berbahagialah karena beberapa film Indonesia terbaru ini ada yang udah rilis di Netflix, jadi bisa kamu tonton langsung dari gadget-mu tanpa jeda dan lebih pentingnya lagi, gak bajakan. Langsung berlangganan  Netlfix dari Telkomsel, harganya terjangkau banget kok!

 

Yuk, kita simak sinopsis dari 20 film Indonesia terbaru yang wajib kamu tonton!

 

Ipar Adalah Maut

 

Ipar Adalah Maut menceritakan tentang kehidupan rumah tangga Nisa dan Aris yang awalnya bahagia, namun mulai terguncang ketika adik Nisa datang untuk tinggal bersama mereka. 

 

Kehadiran adiknya yang awalnya dianggap sementara, perlahan membawa serangkaian kejadian aneh dan menegangkan. Menegangkan di sini bukan kejadian horor hantu, melainkan horor lainnya yaitu perselingkuhan.

 

Dibintangi oleh: 

Davina Karamoy, Deva Mahendra & Michelle Zudith

 

Seni Memahami Kekasih

 

Seni Memahami Kekasih adalah film romansa yang mengisahkan perjalanan cinta antara Agus dan Kalis, sepasang kekasih yang harus menghadapi berbagai tantangan dalam hubungan mereka. 

 

Awalnya, hubungan mereka dipenuhi dengan kebahagiaan dan momen manis, layaknya pasangan pada umumnya. Namun, seiring berjalannya waktu, kebosanan mulai merayap, disertai perselisihan dan kesalahpahaman.

 

Dibintangi oleh:

Febby Rastanti, Elang El Gibran, Devina Aureel

 

Kaka Boss

 

Kaka Boss mengisahkan tentang seorang pengusaha sukses bernama Kaka Boss (diperankan oleh Godfred Orindeod) yang mengelola bisnis di bidang jasa keamanan dan penagihan utang di Jakarta. 

 

Bisnisnya memiliki reputasi besar dan dioperasikan secara legal, namun karena terlibat dengan dunia yang dekat dengan kriminalitas, Kaka Boss sering kali harus menghadapi berbagai stigma negatif dari masyarakat. 

 

Film ini memang punya bumbu aksi seru dan menegangkan, namun tema besarnya adalah komedi.

 

Dibintangi oleh:

Godfred Orindeod, Arie Kiting, Ernest Prakarsa

 

Agak Laen

 

Agak Laen menceritakan empat sekawan yang hidup dalam sebuah wahana Pasar Malam. Putus asa melanjutkan bisnis anehnya, sampai suatu saat ada kejadian heboh yang membuat wahana mereka mendadak ramai pengunjung.

 

Namun, justru kejadian yang membuka rejeki inilah awal dari konflik besar yang akhirnya merubah hidup mereka, dari bahagia ke penuh dengan tantangan. Agak Laen menjadi film Indonesia terlaris di tahun 2024 dengan mengumpulkan 7 juta penonton.

 

Dibintangi oleh:

Oki Rengga, Boris Bokir, Bene Dion

 

Badarawuhi di Desa Penari

 

Badarawuhi di Desa Penari adalah awal dari kemunculan sang entitas, Badarawuhi yang menebar terornya dalam film KKN di Desa Penari. Dalam film ini diceritakan bagaimana intrik yang dibuat oleh Badarawuhi demi tujuan-tujuan kejinya.

 

Atmosfer seram dari nuansa mistik Tanah Jawa menjadi senjata utama film ini untuk menakut-nakuti penontonnya. Cukup berhasil, karena film ini meraih sekitar 4 juta penonton pada masa penayangannya.

 

Dibintangi oleh:

Aulia Sarah, Maudy Effrosina, Claresta Taufan

 

The Architecture Of Love

 

The Architecture of Love bercerita tentang Raia (Putri Marino), seorang penulis yang patah hati setelah suaminya, Alam (Arifin Putra), berselingkuh. Akibatnya, Raia mengalami trauma dan writer's block.

 

Untuk mencari inspirasi, Raia pergi ke New York dan bertemu River (Nicholas Saputra), seorang arsitek yang misterius. Hubungan mereka pun jadi perjalanan penuh emosi, di mana mereka berusaha saling menyembuhkan. 

 

Tapi, apakah Raia bisa kembali jatuh cinta dan menemukan inspirasinya lagi?

 

Dibintangi oleh:

Putri Marino. Arifin Putra, Nicholas Saputra

 

Kang Mak

 

Kang Mak bercerita tentang seorang tentara muda yang pulang dari medan perang untuk bertemu kembali dengan istrinya. Awalnya, semua tampak normal, tapi lama kelamaan dia sadar bahwa istrinya ternyata sudah meninggal dan kini hanyalah arwah gentayangan. 

 

Di tengah kebingungannya, dia harus menghadapi kenyataan pahit ini, sambil berusaha melepaskan cinta yang sudah menjadi hantu. FIlm ini merupakan adaptasi dari Pee Mak, film asal Thailand.

 

Dibintangi oleh:

Vino G Bastian, Rigen, Indro Warkop

 

Ancika: Dia yang Bersamaku 1995

 

Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 mengisahkan Dilan, mantan ketua geng motor yang jatuh cinta pada Ancika, seorang gadis yang sangat membenci geng motor dan semua yang berhubungan dengan cinta. 

 

Meskipun Dilan berusaha keras untuk mendapatkan hati Ancika, hubungan mereka diwarnai perbedaan usia dan latar belakang yang menjadi penghalang. Ancika yang terlihat dewasa sering kali cemburu dan membuat situasi semakin rumit. 

 

Dalam perjalanan cinta ini, Dilan berjuang untuk menunjukkan bahwa dia berbeda dari Milea, mantan pacarnya.

 

Dibintangi oleh:

Zee JKT48, Arbani Yasiz

 

Jurnal Risa by Risa Sarasvati

 

Jurnal Risa bercerita tentang tim Risa yang melakukan penelusuran di tempat angker, kali ini bersama YouTuber Prinsa Mandagie. Saat Prinsa ditantang untuk merekam dirinya sendiri, dia penasaran dan malah memanggil hantu bernama Samex, yang seharusnya tidak disebut.

 

Setelah mengucapkan namanya, Prinsa kerasukan, dan tim pun panik mencari cara untuk menyelamatkannya. Mereka berusaha mencari pertolongan di desa yang ada hubungannya dengan hantu itu. 

 

Dengan gaya found footage, film ini bikin suasana horor jadi lebih nyata dan mendebarkan!

 

Dibintangi oleh:

Risa Sarasvati dan anggota tim Jurnal Risa

 

Pemandi Jenazah

 

Pemandi Jenazah mengikuti kisah seorang pemandi jenazah yang terjebak dalam teror dan kutukan di sebuah rumah duka. Dia harus menghadapi berbagai kejadian misterius dan menegangkan yang mengungkap sisi kelam dari tempat tersebut. 

 

Perjalanan ini membawa penonton menyelami kegelapan dan ketegangan yang mencekam. Apalagi penampilan hantunya juga bikin bulu kuduk merinding. Digadang-gadang sebagai salah satu film horor lokal terbaik tahun ini.

 

Dibintangi oleh:

Aghniny Haque, Amara Shopie, Ibrahim Risyad

 

Pasutri Gaje

 

Pasutri Gaje bercerita tentang Adimas (Reza Rahadian) yang baru pindah ke rumah baru dan terpaksa meminta istrinya, Adelia (Bunga Citra Lestari), untuk menunda punya anak demi cicilan rumah. 

 

Namun, tekanan dari lingkungan kantor dan keluarga membuat situasi semakin rumit. Saat Adelia telat haid dua minggu, Adimas langsung mengumumkan bahwa istrinya hamil, membuatnya menjadi menantu kesayangan. 

 

Sementara Adelia merasa bersalah atas kebohongan itu dan ingin jujur, Adimas ragu untuk mengungkapkan kebenaran karena takut akan ejekan dan kehilangan statusnya. Konflik ini menyoroti tantangan dalam pernikahan dan harapan masyarakat.

 

Dibintangi oleh:

Bunga Citra Lestari, Reza Rahardian

 

Dilan 1983: Wo Ai Ni

 

Dilan 1983: Wo Ai Ni mengikuti kisah Dilan yang berusia 12 tahun, kembali ke Bandung setelah tinggal di Timor Timur selama 1,5 tahun karena ayahnya bertugas. Saat di sekolah, Dilan bertemu Mei Lien, anak baru dari Semarang yang merupakan keturunan Tionghoa.

 

Terpesona oleh Mei Lien, Dilan berusaha belajar bahasa Mandarin, membuat keluarganya terheran-heran. Film ini menggambarkan perjalanan cinta dan usaha Dilan untuk memenangkan hati Mei Lien di tengah berbagai tantangan.

 

Dibintangi oleh:

Adhiyat, Ashel JKT48, Malea Emma

 

Rumah Dinas Bapak

 

Rumah Dinas Bapak bercerita tentang Bapak (Dodit Mulyanto), seorang pegawai sipil yang pindah tugas ke hutan terpencil bersama keluarganya: Ibu (Putri Ayudya), Dodit (Oktavianus Fransiskus), Mbak Lis (Yasamin Jasem), dan Mas Dewo (Elang El Gibran). 

 

Meskipun ada pegawai lain yang membantu, malam hari menjadi menegangkan saat Ibu dan anak-anak ditinggal sendirian di rumah yang terkenal dengan mitos mengerikan tentang penjara zaman kolonial.

 

Setiap malam, teror hantu misterius mulai mengganggu mereka, terutama saat malam Jumat Kliwon.Film ini merupakan campuran horor dan komedi yang ditulis oleh Dodit dan disutradarai oleh Bobby Prasetyo.

 

Dibintangi oleh:

Dodit Mulyanto, Putri Ayudya, Elang El Gibran

 

Baca juga: Kembang Api: Film Isu Mental Health dari Kisah Nyata

 

Laura

 

Film "Laura" mengisahkan tentang seorang selebgram ceria, Laura (Amanda Rawles), yang kehidupannya berubah drastis setelah mengalami kecelakaan mobil akibat kekasihnya, Jojo (Kevin Ardilova). Kecelakaan itu membuat Laura lumpuh, sementara Jojo hanya mengalami luka ringan.

 

Setelah insiden itu, Laura berjuang melawan kondisi barunya dengan dukungan dari keluarga dan teman-temannya. Namun, hubungan mereka semakin rumit saat Jojo menolak bertanggung jawab dan menyalahkannya.

 

Laura pun memutuskan untuk memperjuangkan keadilan melalui jalur hukum, mengingat kisahnya terinspirasi dari perjuangan nyata mendiang Laura Anna.

 

Dibintangi oleh:

Amanda Rawles, Kevin Ardilova, Carissa Perusset

 

Kupu-Kupu Kertas

 

Film "Kupu-Kupu Kertas" mengisahkan cinta Ihsan (Chicco Kurniawan) dan Ning (Amanda Manopo) di Banyuwangi tahun 1965, yang terhalang oleh perbedaan ideologi. Ning adalah anak simpatisan PKI, sementara Ihsan berasal dari NU. 

 

Ketegangan semakin meningkat setelah berita penculikan jenderal oleh PKI. Ketika Ayah Ning, Rekoso (Iwa K), terlibat dalam konflik untuk merebut lahan, cinta mereka diuji di tengah kekerasan dan ketegangan yang mengancam hubungan mereka.

 

Dibintangi oleh:

Chico Kurniawan, Amanda Manopo, Reza Arap

 

Home Sweet Loan

 

Film "Home Sweet Loan" bercerita tentang Kaluna, seorang wanita pekerja kelas menengah yang tinggal bersama keluarganya, termasuk kakak-kakaknya yang udah berkeluarga. Kaluna memiliki impian besar untuk memiliki rumah sendiri. 

 

Dia berjuang keras menabung dan hidup hemat demi mewujudkan cita-citanya, menghadapi berbagai tantangan dan rintangan di sepanjang perjalanan. Sebuah kisah yang terasa kaya kehidupan sehari-hari kita-kita kan?

 

Dibintangi oleh:

Yunita Siregar, Derby Romero, Risty Tagor

 

Catatan Harian Menantu Sinting

 

Film "Catatan Harian Menantu Sinting" bercerita tentang Minar (Ariel Tatum) yang baru saja menikah dengan Sahat (Raditya Dika) dan resmi menjadi bagian dari keluarga Batak yang heboh. 

 

Di tengah kebahagiaan, Minar harus menghadapi perbedaan pandangan tentang pernikahan dengan Mamak Mertua (Lina Marpaung), yang menganggap pernikahan harus menghasilkan anak laki-laki sebagai penerus marga.

 

Minar berusaha mewujudkan impian untuk menjalani kehidupan pernikahan yang harmonis, tetapi harus tinggal bersama Mamak Mertua untuk menghemat uang. Konfliknya yang unik, membuat film ini wajib kamu tonton.

 

Dibintangi oleh:

Ariel Tatum, Raditya Dika

 

Siksa Kubur

 

Film ini mengikuti Sita, seorang remaja yang traumatized setelah menyaksikan orangtuanya tewas dalam serangan bom bunuh diri. Ia bertekad mencari orang paling jahat dan menguburkan diri bersamanya untuk membuktikan bahwa siksaan di kubur itu gak ada.

 

Namun, pencariannya membawa konsekuensi serius, menguji keyakinan dan moralitasnya di tengah kegelapan masa lalu yang terus menghantuinya. Film ini selain ngeri, sekaligus bikin penontonnya merenung soal amal baiknya. Coba nonton deh!

 

Dibintangi oleh:

Reza Rahardian, Faradina, Slamet Raharjo

 

Dua Hati Biru

 

Film Dua Hati Biru mengisahkan perjuangan Bima dan Dara, pasangan suami istri yang masih muda, dalam menjalani kehidupan sebagai orang tua. Perjalanan mereka digambarkan sebagai dua hati biru yang mencari arah dan tujuan di tengah tantangan yang harus dihadapi.

 

Film ini adalah sambungan dari Dua Garis Biru yang sempat tayang beberapa tahun lalu.

 

Dibintangi oleh:

Angga Yunanda, Aisha Nurra Datau

 

Do You See What I See

 

Film ini berlatar tahun 1996, mengikuti kisah Mawar, seorang mahasiswi yang tinggal di kos setelah kehilangan orang tuanya. Merasa kesepian, ia berdoa pada ulang tahunnya agar menemukan kekasih. Doanya terkabul saat bertemu Restu yang menjadi kekasihnya.

 

Namun, kehadiran Restu membawa kejadian mistis yang menakutkan di kos. Vey menemukan petunjuk bahwa kejadian aneh itu ada hubungannya dengan Restu, yang ternyata bukan manusia. Mawar harus menghadapi kebenaran yang dapat mengubah hidupnya selamanya.

 

Dibintangi oleh:

Shenina Chinamon, Diandra Agatha, Yesaya Abraham

 

Baca juga: Sinopsis & Review 10 Film Netflix Rating Tertinggi

 

Tonton film-film terbaru Indonesia ini langsung di Netlfix. Kamu bisa nonton sambil santai, mengisi waktu pas lagi kosong. Mau film horor, komedi, drama, anime, semua ada di sana. Berlangganan lewat Telkomsel, murah aja gak pake mahal!

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim