Bulan Ramadhan nggak cuma soal puasa dan buka bareng, tapi juga momen buat memperkaya diri dengan ilmu dan renungan. Salah satu tradisi yang sering ditemui di bulan suci ini adalah kultum Ramadhan singkat.
Buat kamu yang mungkin kebagian tugas isi kultum di masjid, sekolah, atau bahkan di grup keluarga, tenang aja, karena ada banyak pilihan kultum Ramadhan singkat yang bisa kamu bawakan.
Nah di artikel ini, Telkomsel bakal bahas tiga pilihan kultum Ramadhan singkat yang nggak cuma mudah dipahami, tapi juga berkesan. Penasaran? Yuk, simak inspirasinya di bawah ini~
Sebelum lanjut, kamu bisa cari inspirasi kultum Ramadhan singkat lainnya di internet dengan kuota dari Telkomsel. Biar browsing makin cepat dan lancar, langsung aja beli kuotanya di aplikasi MyTelkomsel.
Baca Juga: 10 Hikmah Puasa Ramadhan yang Bisa Kamu Petik
Apa itu Kultum?
Kultum adalah singkatan dari Kuliah Tujuh Menit, yaitu ceramah singkat yang biasanya disampaikan sebelum berbuka puasa, setelah salat, atau di momen-momen khusus selama bulan Ramadhan.
Meski durasinya pendek, sekitar tujuh menit, kultum punya tujuan untuk menyampaikan pesan keagamaan yang padat, jelas, dan inspiratif. Topiknya bisa beragam, mulai dari kisah Nabi, hikmah puasa, hingga nilai-nilai kehidupan sehari-hari yang selaras dengan ajaran Islam.
Sekarang, apa saja pilihan kultumnya? Yuk langsung aja simak 3 kultum singkat di bawah ini.
3 Pilihan Kultum Ramadhan Singkat
Ada beberapa topik yang biasanya digunakan dalam kultum Ramadhan. Tiga di antaranya ialah berkaitan dengan sedekah, ketaatan atau ketakwaan, dan ampunan.
Seperti apa contoh kultumnya? Simak di bawah ini.
Kultum 1: Keutamaan Sedekah dalam Islam
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah, hari ini, saya ingin mengajak kita semua merenungi salah satu amal yang sangat dianjurkan dalam Islam, yaitu sedekah.
Lebih dari sekadar berbagi harta dengan yang membutuhkan, sedekah adalah bentuk ibadah yang penuh keberkahan dan menjadi jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Baqarah ayat 261:
مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍۗ وَاللّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَاۤءُۗ وَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ
Artinya:
Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.
Ayat ini mengingatkan kita bahwa pahala dari sedekah begitu besar. Setiap kebaikan yang kita berikan akan dilipatgandakan pahalanya hingga berlipat-lipat kali.
Tak hanya itu, Rasulullah SAW juga bersabda:
قال النبي صلعم : مَن فَطَرَ فِيهِ صَا ئِمًا كَانَ لَهُ مَغْفِرَةً لِذُنُوبِهِ وَعِتْقٌ رَقَبَةٍ مِنَ النَّارِ
Artinya:
“Barang siapa yang memberi makanan atau minuman untuk berbuka puasa, maka diampuni dosa-dosanya, dan dibebaskan dari Api Neraka.” (Al Hadits)
Saudara-saudaraku, dengan bersedekah, kita tidak hanya meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan, tetapi juga membersihkan hati dan jiwa dari dosa-dosa yang telah kita lakukan. Sedekah adalah wujud rasa syukur atas segala nikmat yang Allah berikan kepada kita.
Mari jadikan sedekah sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Tidak perlu menunggu sampai memiliki harta berlimpah, karena sekecil apa pun yang kita berikan dengan hati yang ikhlas, Allah akan melipat gandakan pahalanya.
Semoga kita senantiasa diberi kemudahan untuk berbagi dan mendapat berkah dari setiap kebaikan yang kita lakukan.
Sekian kultum singkat dari saya tentang keutamaan sedekah. Semoga kita semua termotivasi untuk terus menebar kebaikan, dan semoga Allah SWT meridhai setiap langkah kita.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Baca Juga: 10 Keutamaan Bulan Ramadan, Muslim Harus Tau!
Kultum 2: Taat Terhadap Orang Tua
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah, sebagai seorang Muslim, berbakti kepada orang tua adalah salah satu kewajiban yang sangat mulia dalam Islam. Ini bukan sekadar nilai budaya, melainkan perintah langsung dari Allah SWT yang tercantum dalam Al-Qur’an.
Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Isra ayat 23:
“وَقَضٰى رَبُّكَ اَلَّا تَعْبُدُوْٓا اِلَّآ اِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسٰنًاۗ اِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ اَحَدُهُمَآ اَوْ كِلٰهُمَا فَلَا تَقُلْ لَّهُمَآ اُفٍّ وَّلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيْمًا”
Artinya:
“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia, dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapak dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik.”
Ayat ini menegaskan betapa pentingnya menjaga sikap dan tutur kata kepada orang tua, terutama saat mereka memasuki usia lanjut. Bahkan, sekadar berkata "ah" saja dilarang, apalagi menyakiti hati mereka.
Tak hanya itu, Rasulullah SAW juga bersabda:
“Siapa yang ingin dipanjangkan umurnya dan ditambahkan rezekinya, maka hendaknya ia berbakti kepada kedua orang tuanya dan menyambung silaturrahim (kekerabatan).” (HR. Ahmad)
Di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, mari kita jadikan momen ini sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan memperkuat rasa hormat dan kasih sayang kepada orang tua.
Berikan perhatian lebih, bantu mereka dalam setiap urusan, dan doakan selalu kebaikan untuk mereka.
Semoga kita semua senantiasa diberi kekuatan untuk menjadi anak yang berbakti, dan semoga Allah SWT meridhai setiap langkah kita. Aamiin ya rabbal 'alamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Kultum 3: Mendapatkan Ampunan dengan Salat Tarawih
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Wahai jamaah majelis (nama perkumpulan) yang dirahmati Allah SWT,
Pada kesempatan yang berharga ini, izinkan saya menyampaikan sedikit nasihat tentang keutamaan memperoleh ampunan melalui shalat sunnah tarawih di bulan Ramadhan.
Seperti yang kita ketahui, shalat tarawih adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan di bulan suci ini. Shalat tarawih tergolong sunnah muakkad, sunah yang sangat ditekankan pelaksanaannya.
Namun, di balik anjuran ini, terdapat keistimewaan besar yang bisa kita raih, sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadits:
“Barangsiapa yang melakukan ibadah (shalat tarawih) di bulan Ramadhan hanya karena iman dan mengharapkan ridha dari Allah, maka baginya diampuni dosa-dosanya yang telah lewat.” (HR. Muslim)
Hadits ini menegaskan bahwa siapa pun yang melaksanakan shalat tarawih dengan penuh keimanan dan hanya mengharap ridha Allah, akan mendapatkan pengampunan atas dosa-dosa yang telah lampau.
Betapa besar kasih sayang Allah kepada hamba-Nya, hingga memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi kita untuk membersihkan diri dari dosa.
Dengan menjalankan shalat tarawih, umat Muslim memiliki peluang emas untuk melebur dosa-dosa yang telah diperbuat di masa lalu. Sehingga, saat menyambut Hari Raya Idulfitri, hati kita benar-benar dalam keadaan bersih, bagaikan lembaran putih yang suci.
Semoga Allah SWT senantiasa membimbing langkah kita, menerima setiap amal ibadah yang kita lakukan, serta mengampuni dosa-dosa kita yang telah lalu. Aamiin ya rabbal 'alamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Baca Juga: 12 Amalan di Bulan Ramadhan Paling Dianjurkan
Tiga pilihan kultum Ramadhan singkat di atas bisa jadi referensi kamu. Semoga bermanfaat, ya! Mau cari inspirasi kultum lainnya? Pakai kuota dari Telkomsel biar browsing tetap lancar. Yuk, beli paketnya di MyTelkomsel!
0
0