cookies

Situs kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda. Silakan menyetujui Syarat & Ketentuan serta Kebijakan Privasi untuk pengalaman terbaik.

5 Fakta Unik Derby Panas Manchester United vs Manchester City

5 Fakta Unik Derby Panas Manchester United vs Manchester City

Pertandingan antara Manchester United vs Manchester City selama 15 tahun terakhir memang terasa spesial. Rivalitas mereka terasa makin panas karena City saat ini menjelma menjadi kekuatan baru dan sering jadi baru sandungan United.

 

Sebelum pertandingan di tanggal 6 besok, inilah beberapa fakta menarik seputar derby panas Manchester United vs Manchester City yang harus kamu tahu! Mulai dari statistik head to head sampai hal menarik lainnya!

 

  1. Bermula Sejak Abad Ke-19

  2. Rekor Head to Head Kedua Tim

  3. Momen Penuh Drama Derby Manchester

  4. Pergeseran Kekuatan Kota Manchester

  5. Legenda dan Statistik Unik

 

Baca juga: Update Terbaru Hasil Liga Inggris Pekan 29, MU Menang Besar!

 

Laga Derby ini akan digelar pada 6 April 2025 pukul 22.30 WIB dan akan disiarkan lewat Vidio. Bagi kamu pengguna Telkomsel, jangan lupa untuk menyaksikannya, kamu harus siapkan kuota besar dari Paket GigaMAX dari Telkomsel

 

Nah, yuk kita simak fakta unik derby panas antara Manchester United vs Manchester City!

 

 

5 Fakta Unik Derby Panas Manchester

 

Apa saja fakta unik yang terjadi antara dua kekuatan kota Manchester? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!

 

  1. Bermula Sejak Abad Ke-19

    Derby Manchester pertama kali tercatat pada 12 November 1881, saat Newton Heath (cikal bakal Manchester United) menjamu West Gorton (yang kemudian menjadi Manchester City). 

     

    Pertandingan itu berlangsung di North Road, dengan kemenangan 3-0 untuk Newton Heath. Pada masa itu, laga ini belum disebut “derby” dan hanya dianggap sebagai pertandingan lokal biasa.

     

    Namun seiring waktu, rivalitas antar-keduanya tumbuh semakin panas, terutama setelah keduanya sama-sama berkembang menjadi klub besar di Inggris. Namun, derby ini lebih panas di medio 2010-an ketika City mulai menguat.

     

    Perubahan nama, perpindahan stadion, hingga perkembangan fanbase turut memperkuat ikatan emosional yang mengiringi setiap pertemuan antara dua tim sekota ini. 

     

    Kini, derby Manchester adalah salah satu laga paling bergengsi di dunia sepak bola, bukan hanya di Inggris.

     

  2. Rekor Head to Head Kedua Tim

    Rivalitas Manchester United dan Manchester City terbentuk tidak hanya dari kebanggaan lokal, tapi juga dari catatan pertemuan yang sangat berimbang. Yang namanya musuh bebuyutan, ketemunya juga sering banget.

     

    Hingga Desember 2024, kedua tim telah bertemu 195 kali dalam ajang resmi. Manchester United masih unggul dengan 80 kemenangan, sedangkan City meraih 61 kemenangan, dan 54 laga berakhir imbang.

     

    Namun, keunggulan United ini mulai tergerus dalam satu dekade terakhir. Sejak diambil alih oleh Abu Dhabi United Group dan dilatih oleh pelatih-pelatih kelas dunia seperti Pep Guardiola, performa Manchester City dalam derby kian konsisten. 

     

    City kini tidak lagi sekadar “tetangga berisik” yang dulunya diremehkan oleh Sir Alex Ferguson, mereka telah tumbuh menjadi kekuatan dominan di Premier League yang selama 10 tahun terakhir mendominasi kota Manchester.

 

Baca juga: Intip Jadwal Liga Inggris Januari-Februari 2025, Lengkap!

 

  1. Momen Penuh Drama Derby Manchester

    Derby Manchester tak pernah kekurangan drama. Salah satu momen paling dikenang terjadi pada Oktober 2011, saat Manchester City mencukur Manchester United 6-1 di Old Trafford. 

     

    Pertandingan ini meninggalkan momen kontroversial di mana striker City saat itu, Mario Balotelli melakukan selebrasi dengan melepas jersey dan menunjukkan kata bertuliskan “Why Always Me” di kaus dalamnya.

     

    Selebrasi ini menjadi hal yang viral di era itu, di mana banyak pengamat dan fans nggak berhenti membicarakannya, menjadi salah satu momen paling diingat dalam derby Manchester selama dua dekade terakhir.

     

    Kekalahan telak di kandang itu menjadi peringatan bahwa City telah berubah menjadi kekuatan baru yang tak bisa diremehkan. Kemudian pada Oktober 2022, sejarah kembali tercipta. 

     

    Erling Haaland dan Phil Foden masing-masing mencetak hat-trick dalam kemenangan 6-3 atas United di Etihad Stadium. Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah derby, dua pemain dari satu tim mencetak hat-trick dalam satu laga yang sama. 

     

    Tak hanya itu, pertemuan mereka di final FA Cup 2023 juga menambah catatan bersejarah, karena ini adalah final pertama di mana dua tim Manchester bertemu di partai puncak. 

     

    City menang 2-1, lewat dua gol dari İlkay Gündoğan, dan membuka jalan mereka menuju treble winner. Namun, setahun kemudian, United membalas City di Final Piala FA dengan skor 1-2 lewat gol Garnacho dan Kobbie Mainoo.

     

  2. Pergeseran Kekuatan Kota Manchester

    Dalam sejarah panjang derby, Manchester United mendominasi selama beberapa dekade, khususnya di bawah arahan Sir Alex Ferguson. City di masa kejayaan MU hanyalah tetangga yang bisa mudah dikalahkan.

     

    Namun, angin berbalik sejak City mendapatkan dukungan finansial besar-besaran dan mulai membangun skuad dengan pemain-pemain top dunia. Di era akhir kepelatihan Ferguson, City mulai menjelma jadi kekuatan baru.

     

    Ferguson bahkan pernah kecolongan kala City berhasil memenangkan gelar Liga Inggris di musim 2011-2012. Gol dari Sergio Aguero di menit akhir memupuskan harapan Fergie untuk mendapat gelar Liga Inggris ke-14-nya.

     

    Peta kekuatan semakin berubah sejak Pep Guardiola datang pada 2016 dan Ferguson pensiun di tahun 2013, City menjadi kekuatan yang nyaris tak tertandingi di Inggris, dan konsisten tampil di puncak klasemen musim demi musim.

     

    Guardiola sendiri mencatatkan rekor mengesankan dalam derby, termasuk kemenangan penting di Old Trafford dan dominasi taktik yang membuat United kesulitan. 

     

    Ini menjadi simbol bahwa kekuatan sepak bola di Manchester tak lagi mutlak milik Setan Merah. Derby kini menjadi ajang pembuktian siapa yang paling berkuasa di kota industri tersebut, dan untuk saat ini, City tampaknya lebih sering mengangkat kepala lebih tinggi.

     

  3. Legenda dan Statistik Unik

    Derby Manchester juga menyimpan banyak cerita individu. Ryan Giggs, legenda Manchester United, memegang rekor sebagai pemain dengan jumlah penampilan terbanyak di derby ini, yaitu 36 kali. 

     

    Sementara Wayne Rooney menjadi top skor sepanjang masa dalam derby dengan 11 gol. Catatan itu menunjukkan betapa pentingnya kontinuitas dan peran kunci dari pemain bintang dalam laga sarat tekanan ini.

     

    Dari sisi City, pemain-pemain seperti Yaya Touré, Sergio Agüero, dan kini Erling Haaland menjadi ikon dalam sejarah derby modern. Haaland bahkan langsung mencetak hat-trick dalam laga derby pertamanya, menegaskan bahwa ia datang bukan hanya untuk mencetak gol, tapi juga untuk membuat sejarah.

 

Baca juga: Klasemen Liga Inggris 2024/2025 - Update Terbaru

 

Mau tahu link streaming pertandingan seru ini? Yuk, berlangganan Vidio, sehingga kamu bisa nonton berbagai pertandingan sepak bola dari Liga Inggris dan berbagai liga lainnya tanpa gangguan iklan yang nyelonong dan pastinya aman.

 

Satu lagi, sebelum nonton bekali diri dengan kuota besar dari Paket GigaMAX dari Telkomsel, biar nontonnya lancar dan nggak putus-nyambung kayak hubungan atau rekor kemenangan Manchester United beberapa tahun terakhir.

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim