Bagi kamu para pemula bisnis yang sedang cari tahu bagaimana cara mengelola keuangan usaha yang baik, halaman ini cocok buatmu! Sini sini, Telkomsel kasih tahu untuk kamu!
Mulai dari cara manajemen keuangan yang sederhana berikut ini, yuk!
Cara Mengelola Manajemen Keuangan Sederhana
Beberapa cara sederhana mengelola keuangan, yaitu:
- Membuat anggaran keuangan
- Memprioritaskan kebutuhan pokok
- Menyisihkan keuangan untuk tabungan
- Menyiapkan dana darurat
- Melunasi dan menghindari hutang
- Memanfaatkan kredit dan promo secara efektif dan bijak
- Melakukan investasi
Begitulah 7 (tujuh) cara sederhana untuk mengelola keuangan. Selanjutnya, ketahui cara mengatur keuangan usaha dengan 4 (empat) langkah pengelolaan keuangan!
Baca Juga: Cara Mencari Ide Bisnis yang Sesuai dengan Kamu!
4 Langkah Pengelolaan Keuangan
Dalam siaran pers, Dwi Kisniarti sebagai Vice President, Head of Wealth Management Commonwealth Bank Indonesia mengatakan bahwa pengelolaan keuangan itu sama penting dengan menjaga kesehatan.
Keduanya harus diperhatikan supaya hasil jerih payah saat bekerja bisa dinikmati dan digunakan untuk keperluan secara maksimal.
Ada 4 (empat) langkah pengelolaan keuangan yang disarankan oleh Dwi Kisniarti:
-
Memahami keseluruhan pemasukan dan pengeluaran bulanan
Pengelolaan keuangan yang baik harus dimulai dengan penentuan skala prioritas. Untuk menentukan skala prioritas bulanan usaha maupun pribadi, kamu harus memahami dahulu pengeluaran dan pemasukan yang terjadi pada keuanganmu.
-
Menentukan tujuan perencanaan keuangan jangka pendek atau panjang
Tentukan juga perencanaan keuangan untuk jangka pendek maupun jangka panjang dengan jelas. Misalnya, tujuan jangka panjang keuangan bisa menggunakan investasi, sedangkan jangka pendeknya yaitu tabungan atau dana darurat.
-
Meminimalkan risiko
Dalam membagi keperluan keuangan jangka panjang seperti berinvestasi, kamu bisa menghadapi risiko-risiko yang terjadi. Namun, kamu bisa melakukan beberapa langkah untuk mengurangi risikonya, yaitu:
- Diversifikasi: pilih jenis-jenis investasi dengan korelasi rendah atau pergerakannya berbeda. Jadi, ketika satu investasi return-nya turun, investasi lain yang naik bisa menopangnya.
- Investasi rutin: investasi dalam jumlah kecil secara rutin lebih bisa meminimalkan risiko dibanding investasi dengan jumlah yang besar.
- Diversifikasi: pilih jenis-jenis investasi dengan korelasi rendah atau pergerakannya berbeda. Jadi, ketika satu investasi return-nya turun, investasi lain yang naik bisa menopangnya.
-
Menggali informasi yang tepat
Untuk melakukan perencanaan keuangan dengan baik maupun berinvestasi, kamu harus memahaminya. Maka, kamu perlu menggali informasi yang tepat dan jangan malu bertanya pada ahlinya.
Nah, kamu sudah tahu nih 4 (empat) langkah pengelolaan keuangan. Bukan hanya mengelola keuangan, memisahkan uang pribadi dan usaha juga penting untuk para pebisnis. Pelajari caranya berikut ini, ya!
Cara Memisahkan Uang Pribadi dan Usaha
Praktekkan cara memisahkan uang pribadi dan uang untuk usaha berikut ini:
-
Menggunakan rekening yang berbeda
Kamu harus menggunakan dua atau lebih rekening yang terpisah untuk keperluan uang pribadimu dan uang kebutuhan usaha. Hal ini harus kamu lakukan supaya kamu bisa melihat arus kas keuangan usaha maupun kondisi keuangan pribadi kamu.
-
Mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran usaha
Dengan melakukan pencatatan pada setiap pemasukan dan pengeluaran usaha yang kamu lakukan, kamu bisa tahu kemana dan darimana saja dana mengalir untuk usahamu. Maka, kamu bisa memisahkan keuangan usahamu dengan catatan ini.
-
Melakukan evaluasi rutin
Cara ketiga yaitu kamu harus mengevaluasi keuangan secara rutin, lebih baik tiap minggu, supaya kamu bisa mengamati pergerakan modal usaha yang kamu peroleh untuk digunakan pada keperluan usaha berikutnya.
Selain bermanfaat untuk pemisahan uang pribadi dan usaha, melakukan evaluasi secara rutin juga bisa menghindarkan usahamu dari kerugian jika dilengkapi perencanaan bisnis yang baik.
-
Memisahkan tiap kwitansi
Salah satu cara manajemen keuangan usaha yang baik dan memisahkan keperluan usaha dengan pribadi yaitu memisahkan kwitansi. Sebab, setiap kwitansi atau transaksi yang terjadi akan punya bukti akurat.
-
Memberi gaji kepada diri sendiri
Cara kelima yaitu kamu bisa membedakan keuangan untuk usaha dengan pribadi menggunakan sistem gaji pada diri sendiri. Dengan begini, kamu tidak akan tergoda untuk memakai dana usaha untuk keperluan pribadimu.
Sekian 5 (lima) cara untuk memisahkan dana pribadi dan usaha. Semoga pembahasan cara mengelola keuangan, empat langkah pengelolaan keuangan, dan cara memisahkan dana pribadi dengan usaha di halaman ini bermanfaat buatmu, ya!
Kalau kamu masih cukup awam dengan bisnis, kamu bisa banget belajar dengan produk Telkomsel bernama Kuncie! Di dalamnya, ada berbagai rencana belajar bisnis hingga tips and tricks yang bisa kamu aplikasikan di bisnismu!
Ada juga nih rekomendasi paket internet untuk kamu para pebisnis pemula yaitu Combo Sakti dari Telkomsel. Paket ini sudah termasuk kuota telepon, SMS, dan internetan, lho!
Terus, sebagai pebisnis pemula, kamu bingung mau beriklan dimana? Eits, ada MyAds dari Telkomsel nih yang bisa bantu kamu promosikan bisnismu ke pengguna Telkomsel secara spesifik!
Yuk, coba belajar dengan Kuncie dan promosikan bisnismu dengan MyAds!
Baca Juga: Cara Iklan di Facebook dengan Budget Kecil