Internet of Things Adalah: Definisi, Unsur, Contoh, dan Cara Kerja | Telkomsel

Internet of Things Adalah: Definisi, Unsur, Contoh, dan Cara Kerja

Article

Udah sering dengan istilah IoT? Ya, IoT atau Internet of Things adalah seluruh bentuk perangkat fisik yang terkoneksi ke jaringan internet atau wireless dan mampu bekerja secara fungsional.
 

Konkretnya begini, IoT memungkinkan segala hal bisa terhubung dengan internet. Misalnya untuk mengontrol rumah, televisi, kulkas, dan lainnya sekarang cukup pakai satu perangkat remote saja.
 

Mengapa IoT Penting?

Adanya IoT ini membantu kerja dan aktivitas hidup manusia jadi lebih cerdas. Manusia bisa lebih mengendalikan banyak hal dengan bantuan IoT sehingga hidup jadi lebih efisien.
 

Dalam bisnis IoT juga memiliki peranan yang penting banget. Adanya IoT ini secara efisien bisa mengurangi modal dan biaya perusahaan.
 

Nggak cuma itu, IoT ini juga meningkatkan kinerja mesin produksi sebuah perusahaan. Perusahaan jadi punya sistem yang canggih untuk mengontrol kegiatan apa saja dengan sistem kontrol real time.
 

Perusahaan jadi punya sistem yang otomatis, pelayanan kepada konsumen jadi meningkat hingga membantu proses transaksi yang lebih transparan pada pelanggan.
 

Internet of Things di Indonesia sendiri diprediksi akan semakin meningkat jumlahnya dari tahun ke tahun seiring dengan perkembangan teknologi jaringan 5G di Indonesia.
 

Baca juga: Telkomsel Kembali Luncurkan Layanan Telkomsel 5G Serentak di Lima Kota
 

Unsur-Unsur yang Membentuk IoT

Secara teknis, IoT ini memiliki beberapa unsur yang membuatnya bisa bekerja secara maksimal, apa aja?
 

  1. Artificial Intelligence (AI)

    Kecerdasan buatan (AI) dalam sebuah IoT memungkinkan terjadinya komunikasi secara pintar. Adanya AI dalam IoT akan mampu melakukan analisis yang lebih kompleks, pengaturan jaringan, hingga pengembangan algoritma.
     

  2. Sensor

    Sensor dalam IoT memiliki fungsi mengubah jaringan dari kondisi sistem yang pasif menjadi aktif, serta memungkinkan terintegrasi dengan kondisi lingkungan.
     

  3. Konektivitas

    IoT membutuhkan koneksi jaringan yang stabil sehingga komunikasi bisa berlangsung lancar. Di Indonesia, jaringan sekelas Telkomsel sangat membantu perkembangan IoT yang ada.
     

Baca juga: Telkomsel Luncurkan Layanan IoT Envion, Sebuah Solusi Berbasis AI untuk Sistem Manajemen Energi di  Perusahaan 
 

  1. Data Processing

    Pemrosesan data ini memungkinkan aplikasi dari IoT bisa melakukan berbagai tindakan. Sebagai contoh misalnya menghidupkan lampu saat si pemilik pulang di jam tertentu atau untuk tujuan mendeteksi adanya bahaya di rumah.
     

  2. User Interface

    Antarmuka pengguna ini memungkinkan seseorang melakukan berbagai tindakan, misalnya menyesuaikan kondisi suhu udara, kondisi cahaya terhadap lingkungan, dan sebagainya.

Cara Kerja Internet of Things

Cara kerja Internet of Things sebenarnya sederhana. Rangkaiannya bisa kamu lihat di gambar berikut:
 

artikel 19-1
 

Barang fisik (TV, kulkas, peralatan elektronik, dsb) memiliki modul IoT. Selanjutnya tersedia koneksi internet seperti model di rumah, lalu ada cloud penyimpan data base dan aplikasi.
 

Contoh Internet of Things dalam Kehidupan Sehari-Hari

Kalau kamu masih bingung dengan IoT, simak lagi beberapa contoh IoT berikut yang bisa kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh Internet of Things adalah berikut ini:
 

  1. Smart Home

    Smart home ini memungkinkan kamu bisa mematikan lampu, kulkas, AC, atau perangkat lainnya melalui internet. Termasuk juga menghidupkan lampu, membuka pintu dan sebagainya. Lebih praktis, efisien, dan menghemat waktu.
     

  2. Smart City

    Smart city merupakan solusi untuk memecahkan masalah di perkotaan seperti macet, sampah, masalah listrik, dan lainnya. Contohnya misalnya petugas kebersihan mampu mendeteksi di mana terjadinya penumpukan sampah melalui IoT yang ada.
     

  3. Wearable Devices

    Wearable ini biasanya berbentuk aksesoris seperti jam tangan, kamera, kacamata, gelang, dan lainnya. Contohnya adalah produk smartwatch yang cukup populer, di mana teknologi yang mengusungnya merupakan bentuk contoh IoT.
     

  4. Sistem Keamanan Biometrik

    Sistem keamanan biometrik menggunakan sistem pengenalan wajah, sidik jari, mata, dan suara. Data biasanya akan dipindai dan disimpan untuk pemanfaatan masa akan datang. Sistem keamanan ini dinilai lebih baik karena pengumpulan datanya saling terkait.
     

  5. Mobil Pintar

    Mobil pintar ini memungkinkan beberapa mobil terhubung menjadi satu dan saling memberikan informas, misalnya info lokasi misalnya atau kecepatan. IoT ini memberikan pengalaman yang menyenangkan di dalam kendaraan, termasuk membantu perawatan, pengoperasian, hingga kenyamanan.
     

Pertumbuhan IoT di Indonesia dengan Jaringan 5G

Pertumbuhan IoT di Indonesia erat kaitannya dengan ketersediaan jaringan yang memadai. Telkomsel menghadirkan jaringan 5G yang tangguh untuk mendukung perkembangan IoT yang terus meningkat.
 

Jaringan 5G Telkomsel terus berkembang dan merambah ke berbagai wilayah di Indonesia. Kamu nggak perlu khawatir nggak kebagian jaringan ini. Termasuk di daerah wisata Timur Indonesia, jaringan 5G Telkomsel kini makin bertumbuh.
 

Baca juga: Hadirkan Akses Pengalaman 5G Pertama di Kawasan Mandalika International Street Circuit 
 

Sebagai jaringan 5G pertama di Indonesia, Telkomsel menghadirkan kecepatan 20 kali lebih cepat, 10 kali lebih responsif, dan 10 kali lebih besar.
 

Temukan semangat dan pengalaman baru menggunakan IoT berbekal 5G dari Telkomsel. Selengkapnya tentang jaringan 5G Telkomsel cek di sini.
 

Internet of Things adalah solusi untuk kehidupan yang lebih mudah dan pintar. Telkomsel melalui jaringan 5G hadir membantu kamu melakukan inovasi.

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim