Moodboard: Fungsi, Contoh, dan Cara Membuatnya

Kamu sering mendengar tentang moodboard tapi belum tahu itu maksudnya apa? Terus, kamu juga ingin coba membuat moodboard?

Tenang! Telkomsel sudah siap membagikan beberapa informasi tentang moodboard yang terbagi menjadi topik-topik pembahasan berikut ini:

• Apa Isi Moodboard?

• Moodboard Berfungsi untuk Apa?

• Contoh Moodboard

• Apa Saja Langkah-Langkah Pembuatan Moodboard?

Nah, buat kamu yang butuh produk yang bisa menunjang pekerjaan bisnismu, ada rekomendasi buat kamu nih namanya Telkomsel Enterprise yaitu sebuah produk Telkomsel yang bisa membantu kamu dalam berbagai hal!

Salah satu produk dari Telkomsel Enterprise yaitu Office 365 Education yang bisa digunakan oleh para tenaga pendidik.

Kamu juga bisa gunakan berbagai pilihan paket internet Telkomsel untuk mempelajari lebih banyak tentang apapun, termasuk moodboard.

Sebelum tahu langkah-langkah untuk membuat moodboard, kamu perlu tahu dahulu apa pengertian dari moodboard.

Cari tahu jawabannya di bawah ini, yuk!

Baca Juga: Download Aplikasi Edit Foto Laptop Selain Photoshop 

Apa Isi Moodboard?

Moodboard merupakan sebuah media untuk mengumpulkan berbagai referensi visual sebagai panduan untuk menciptakan karya.

Isi moodboard terdiri dari berbagai elemen yang jadi referensi visual, biasanya dibuat oleh para desainer grafis.

Jadi, para desainer menuangkan berbagai inspirasi ke dalam moodboard sebelum mulai mendesain sesuatu.

Dilansir dari halaman Detik.com, Suciati dalam modul yang berjudul Moodboard menjelaskan kalau moodboard adalah benda atau sarana pada bidang datar yang isinya kumpulan gambar, warna, dan jenis benda yang bisa menggambarkan ide desainer.

Dalam pengertian lainnya, moodboard jadi analisis visual yang membantu desainer mendapat ide yang baik.

Supaya lebih jelas lagi, baca fungsi-fungsi moodboard di bawah ini!

Moodboard Berfungsi untuk Apa?

Ada beberapa fungsi moodboard yang bisa kamu kenali, yaitu:

1. Memberikan referensi kepada desainer untuk menentukan tema maupun topik.
2. Memberikan arahan estetika yang desainer ingin capai sebelum mengembangkan desainnya.
3. Memberi gambaran akan tujuan dan manfaat dari karya yang akan dibuat.
4. Meningkatkan pemahaman dan kepercayaan dari klien terhadap jasa desainer tersebut.
5. Menjadi sebuah media pembelajaran bagi desainer maupun orang lain.
6. Merumuskan ide-ide yang tadinya abstrak menjadi karya yang konkret.
7. Menjadi media perencanaan pada bidang industri seni.
8. Mendukung proses pengembangan produk tersebut.

Selain fungsi-fungsi tersebut, moodboard masih punya fungsi-fungsi lainnya.

Terus, bagaimana ya contoh moodboard? Biar kamu lebih tahu gambaran moodboard itu bagaimana, langsung aja cek contohnya di bawah ini!

Contoh Moodboard

Berikut ini contoh moodboard yang bisa kamu pelajari:

Dari contoh moodboard tersebut, terlihat beberapa hal yang jadi inspirasi desainer untuk membuat karyanya.

Kamu bisa membuat moodboard yang diatur seperti contoh tersebut maupun moodboard yang diatur dengan komposisi lainnya.

Pasti kamu sudah penasaran ya sama cara membuat moodboard? Baca caranya langsung di bawah ini, ya!

Baca Juga: Bikin Desain Kemasan Produk Kreatif? Kenapa Nggak! 

Apa Saja Langkah-Langkah Pembuatan Moodboard?

Untuk membuat moodboard ini, langkah-langkahnya cukup mudah untuk diikuti pemula. Ikuti cara ini:

1. Menentukan Apa yang Ingin Dibuat

   Langkah awal dalam membuat moodboard adalah menentukan dahulu apa yang kamu ingin buat atau tujuannya.

    

   Supaya nggak bingung, kamu bisa membaginya ke dalam salah satu kategori moodboard yang ada.

    

2. Membuat Beberapa Pilihan

   Setelahnya, gabungkan beberapa inspirasi gaya dan mood desain ke moodboard. Jadi, kamu bisa mendapatkan beberapa inspirasi.

    

3. Mengumpulkan Inspirasi Tertulis

   Bukan hanya itu, kamu juga bisa menambah tulisan-tulisan tentang moodboard yang kamu buat, termasuk visi dan misi perusahaan klien, brand value, tagline, dan informasi lainnya terkait tujuan moodboard.

    

4. Menambahkan Elemen-Elemen Visual

   Biar tambah lucu, kamu bisa masukkan elemen visualnya seperti foto yang cocok dan gambar-gambar lainnya.

    

5. Memasukkan Warna dan Font

   Pastikan juga kamu mencari inspirasi warna dan font yang bisa kamu gunakan untuk moodboard kamu dan cocok untuk keseluruhan elemennya.

    

6. Mengatur Komposisi Visual Pada Moodboard

   Terakhir, atur komposisi visual elemen pada moodboard supaya lebih mudah dilihat sambil memberi variasi ukuran untuk menentukan skala prioritas dari masing-masing elemen.

    

7. Moodboard Kamu Sudah Selesai

   Moodboard kamu sudah siap deh untuk dijadikan inspirasi desain!

    

Sekarang, kamu sudah tahu tentang moodboard hingga cara membuatnya.

Yuk, gunakan paket-paket internet Telkomsel yang belinya bisa dengan mudah dari aplikasi MyTelkomsel! Kamu bisa pilih paket yang sesuai kebutuhan kamu, lho!

Akhir kata, selamat mencoba cara membuat moodboard tersebut, ya!

Baca Juga: 15 Aplikasi Desain Rumah Gratis untuk Android, iOS, dan PC