Perkembangan Penggunaan IoT di Indonesia dan Masa Depannya

W4 Jul - 20

Internet of Things atau IoT merupakan bentuk teknologi yang mendorong kecerdasan manusia dalam berbagai aktivitas hidup. Kamu pasti nggak asing dengan istilah kecerdasan buatan (AI), bukan? Teknologi ini bagian dari unsur IoT.
 

Apa itu IoT? Singkatnya, IoT adalah semua perangkat fisik yang terhubung dengan jaringan internet untuk bekerja secara fungsional yang lebih cerdas dan efisien. Pernah lihat jam tangan pintar atau smartwatch? Itulah salah satu contoh konkret IoT.
 

Fakta Pengguna IoT di Indonesia

Semenjak jaringan 5G beroperasi di Indonesia di tahun 2021, potensi peningkatan pengguna IoT sebagai meningkat. Sebenarnya IoT sendiri sudah berkembang di Indonesia sejak tahun 2018, tapi sejak 5G ada di Indonesia, potensi peningkatan IoT akan semakin besar.
 

Nggak cuma itu, perkembangan pesat dunia e-commerce juga menjadi ruang distribusi produk-produk IoT yang menjanjikan.
 

Uniknya lagi, produk IoT bahkan mulai berkembang menjadi bagian dari lifestyle seseorang. Ya, kecerdasan produk IoT membuat orang merasa senang dan bangga menggunakannya. Bisa bikin gaya dengan teknologi kekinian.
 

Pada bulan Oktober 2020 lalu, di Indonesia telah terhubung sebanyak 31 juta perangkat dengan sistem IoT. Maka di tahun-tahun selanjutnya, pengguna IoT ini diprediksi akan terus meningkat, bahkan mengalahkan pengguna smartphone.
 

Kemkominfo menargetkan di tahun 2025 mendatang setidaknya ada 41,6 miliar perangkat yang terpasang.
 

Contoh Penerapan IoT di Indonesia yang Berkembang Pesat

Penerapan IoT di Indonesia telah mencakup berbagai bidang kehidupan, di antaranya:
 

  1. Bidang Kesehatan

    Contoh penerapan IoT di bidang kesehatan adalah proses pemantauan kondisi pasien secara remote. Ada kalanya pasien perlu rawat jalan, cara remote ini membantu proses kontrol yang lebih efisien.
     

    Nggak cuma itu, penerapan lain misalnya pada deteksi penyakit kronis seperti kanker. Perangkat IoT ini mampu mendeteksi dini jenis penyakit kronis tertentu.
     

    Penerapan bidang kesehatan lainnya adalah manajemen pemberian obat pada pasien. Menggunakan IoT ini memungkinkan proses pemberian obat tersebut tepat sasaran. Selain itu, IoT juga membantu proses pemantauan kondisi alat-alat medis.
     

  2. Bidang Pertanian

    Para petani menjadi lebih mudah mendapatkan informasi tentang kondisi tanah dan cuaca menggunakan teknologi IoT.
     

    Nggak cuma itu, sensor IoT juga sangat bermanfaat untuk membantu memantau perkembangan tanaman secara intens. Mendeteksi dini tanaman hingga pengukuran dapat menggunakan teknologi IoT tersebut.
     

    Adanya IoT di bidang pertanian ini meningkatkan efisiensi bidang pertanian. Lebih cepat prosesnya, hemat biaya, serta berguna untuk membantu pekerjaan teknis yang biasanya sering menyebabkan pertanian gagal.
     

  3. Bidang Energi

    Di bidang energi ini IoT sangat terasa manfaatnya. Proses manajemen dan pemantauan penggunaan listrik yang bisa kamu lakukan secara remote, berguna untuk menjaga efisiensi dan penghematan. IoT juga membantu upaya proses keamanan dan keselamatan pada penggunaan energi listrik.
     

Hal-Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk IoT di Indonesia

Penerapan IoT di Indonesia memang sangat menjanjikan. Tetapi ada beberapa hal penting yang juga perlu jadi perhatian, apa aja?
 

  1. Regulasi

    Perkembangan teknologi IoT yang terus mengalami peningkatan membutuhkan payung hukum yang mempermudah legalnya proses maupun distribusi kepada konsumen. Dalam hal ini tentu perlu dukungan pemerintah dan legislatif untuk membuat aturan yang mendukung iklim perkembangan IoT di Indonesia.
     

  2. Infrastruktur

    Infrastruktur untuk pengembangan IoT juga harus siap. Salah satunya dari segi jaringan internet yang stabil. Faktor ini penting banget untuk mendukung perkembangan teknologi IoT.
     

    Sebagai contoh penggunaan jaringan 5G Telkomsel menjadi yang pertama mengembangkan jaringan 5G di Indonesia dan memberikan dampak pengaruh yang signifikan untuk pengembangan IoT yang lebih pesat.
     

Baca juga: Telkomsel Resmi Jadi Operator Seluler Pertama yang Menggelar Jaringan 5G di Indonesia.

  1. Sumber Daya Manusia

    Kesiapan SDM yang sanggup mengembangkan dan terus melakukan inovasi juga menjadi hal penting. Termasuk SDM yang bisa memanfaatkan teknologi tersebut dengan cara yang bijak dan tepat. Kesiapan sumber daya manusia akan berpengaruh terhadap cepat atau lambatnya perkembangan IoT tersebut.
     

Solusi IoT dengan Jaringan 5G dari Telkomsel

Jaringan ultra cepat 5G pertama di Indonesia hadir melalui Telkomsel. Inilah bekal Indonesia untuk merambah teknologi IoT yang lebih cepat dan masif.
 

Telkomsel IoT hadir dalam berbagai program kerjasama dengan banyak pihak untuk mendorong percepatan pengembangan teknologi IoT di berbagai bidang.
 

Baca juga: Telkomsel Luncurkan IoT INTANK (Intelligent Tank Monitoring System), Solusi Handal untuk Optimalisasi Fuel Management Perusahaan
 

Jaringan 5G dengan kemampuan akses ekstra menjadi bagian dari infrastruktur pengembangan teknologi IoT di Indonesia.
 

Akses jaringan 5G terus mengalami perluasan di berbagai daerah di Indonesia. Artinya, kesempatan untuk siapa saja bisa menggunakan perangkat teknologi IoT pun semakin besar. Frekuensi radio yang lebih luas memberikan pengalaman yang baru. 
 

Kamu akan benar-benar seperti menjelajah dunia baru dengan petualangan pengguna yang berbeda. Rasakan pengalaman mengakses video super cepat tanpa gangguan.
 

Nikmati nonton apa aja yang lebih hidup dan seru melalui virtual reality di jaringan 5G Telkomsel. Ingin lebih dekat dengan 5G Telkomsel? Cek di sini

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim