Inside Out 2 adalah sekuel film Inside Out yang menceritakan berbagai gejolak emosi yang dirasakan oleh Riley, si tokoh utama, ketika memasuki usia remaja. Fyi, film ini merupakan salah satu produksi Pixar yang dinantikan oleh banyak orang.
Berbeda dengan film sebelumnya, di film Inside Out 2, ada beberapa karakter baru yang muncul sebagai konsekuensi dari pertumbuhan dan perkembangan Riley. Karakter yang dimaksud adalah Anxiety, Envy, Ennui, dan Embarrassment.
Apakah kamu penasaran dengan sinopsis dan review Inside Out 2? Kalau iya, kamu datang ke artikel yang tepat! Soalnya, melalui artikel yang diringkas ke dalam tiga poin berikut, Telkomsel akan memberikan penjabarannya untukmu~
Sebagai informasi tambahan, selain menyaksikan film Inside Out 2 yang sudah tayang sejak tanggal 14 Juni 2024 lalu, kamu juga dapat mendatangi instalasi “isi kepala Riley” yang tersedia di Pacific Place, lho!
Sebelum memutuskan untuk bertandang ke tempat itu, kamu harus memastikan bahwa kuota yang kamu miliki cukup dan sinyal provider yang kamu gunakan tidak hilang-hilangan.
Hal tersebut diperlukan karena barangkali kamu ingin mengunggah momen seru yang kamu rasakan selama bermain di instalasi itu atau sekadar menghubungi teman guna menceritakan pengalamanmu yang menyenangkan.
Nah, supaya kamu bisa mengakses internet dengan lancar tanpa gangguan sinyal, langsung coba aktivasi by.U dari Telkomsel, ya! Selain sinyal yang oke, kamu juga dapat membeli paket dengan harga yang nggak bikin kantong bolong. Yuk, coba!
Baca Juga: 20 Film Terbaik di Prime Video Telkomsel, Aktifkan Sekarang!
Sinopsis Film Inside Out 2
Sama seperti film sebelumnya, Inside Out 2 juga menggambarkan lika-liku emosi yang dirasakan oleh Riley Andersen, si tokoh utama. Hanya saja, saat ini ia sudah memasuki tahap remaja dan mulai merasakan berbagai macam emosi baru.
Riley yang belum lama berdamai dengan kepindahannya ke rumah baru harus kembali berhadapan dengan fakta bahwa ia akan segera naik tingkat dan terpaksa berpisah dengan dua sahabat baiknya.
Di waktu yang bersamaan, Riley juga sangat ingin bergabung dengan tim hoki kegemarannya dan untuk bisa masuk ke sana, ia harus menghabiskan banyak waktu dengan anak-anak populer yang sudah lebih dulu menjadi anggota.
Tak hanya itu, sebagaimana remaja pada umumnya, Riley mulai mengalami perubahan fisik dan psikologis yang membuatnya merasa tidak nyaman dengan diri sendiri.
Ia juga menunjukkan berbagai perubahan yang mengkhawatirkan sang ibu, mulai dari hilangnya antusiasme Riley ketika menceritakan tentang hari-harinya sampai keengganan si anak untuk packing sebelum acara penting yang dinantikannya.
Berbagai dilema yang dihadapi Riley memicu datangnya empat emosi baru, yaitu Anxiety, Envy, Ennui, dan Embarrassment. Kedatangan keempat emosi ini jelas mengejutkan pendahulunya, yaitu Joy, Sadness, Anger, Disgust, dan Fear.
Anxiety berusaha mengendalikan segala keputusan yang diambil Riley sehingga dirinya dilingkupi oleh emosi negatif. Kelima emosi terdahulu, terutama Joy, berusaha untuk mengembalikan kegembiraan dan jati diri Riley secepat mungkin.
Kalau kamu penasaran dengan alur selengkapnya, segera saksikan filmnya secara langsung di bioskop kesayangan kamu, ya! Sekarang, mari berpindah ke pembahasan selanjutnya!
Baca Juga: 10 Film Indonesia Terbaik di Netflix Lintas Genre
Review Film Inside Out 2
Bisa dibilang, Inside Out 2 memang film yang layak untuk dinantikan. Sebab, hampir semua penonton yang datang ke bioskop mengaku mampu merasakan berbagai emosi yang berusaha disampaikan dan terhibur dengan alur ceritanya.
Dari segi tema yang diangkat, tim produksi patut diacungi jempol karena mengolah emosi remaja tentunya bukan perkara mudah. Ada cukup banyak hal yang harus dipertimbangkan dan diriset secara mendalam supaya semua takarannya pas.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, dilaporkan bahwa tim produksi film sampai mendatangkan beberapa remaja dalam kurun waktu tertentu untuk memberikan insight dan penilaian terhadap film supaya akurasinya sesuai.
Perihal animasi dan sajian visual, film ini nyaris tanpa cela. Detailnya tergambarkan dengan baik–as expected from Pixar–warnanya tidak terlalu mencolok dan mengandung keselarasan yang oke, dan desain karakternya pun cocok.
Kendati demikian, di atas segalanya, para penonton sangat mengapresiasi pesan yang dibawa oleh Inside Out 2. Melalui masalah yang dihadapi Riley, penonton belajar tentang pentingnya jati diri dan cara mengontrol kepanikan yang menguasai.
Hanya saja, meskipun film ini layak mendapatkan bintang lima, ada satu kekurangan yang celahnya terlihat dengan cukup jelas. Peran karakter tambahan, yaitu Embarrassment, Envy, dan Ennui tidak terlalu terlihat di film ini.
Sebab, film hanya berfokus pada upaya Anxiety dalam mengambil alih ruang kontrol emosi Riley. Kalau ketiga emosi baru itu “ikut campur tangan”, pasti alurnya lebih kompleks dan lebih menarik untuk disaksikan.
Yuk, pindah ke pembahasan berikutnya!
Karakter dalam Film Inside Out 2
Ini dia karakter Inside Out 2 yang wajib kamu tahu.
-
Joy
Sesuai namanya, Joy adalah emosi yang membawa keceriaan dan sukacita sehingga hari-hari Riley senantiasa dipenuhi kebahagiaan. Karakter Riley yang riang terbentuk berkat peranan Joy yang mendominasi.
-
Anger
Karakter yang dilambangkan dengan warna merah ini membantu Riley mengekspresikan perasaannya ketika seseorang berlaku tidak adil atau sewaktu si anak harus berhadapan dengan hal-hal yang membuatnya kesal.
-
Sadness
Sadness merupakan karakter berwarna biru yang selalu sedih dan murung. Di film Inside Out, Joy berusaha mati-matian untuk menjauhkan Sadness dari pusat kendali emosi Riley supaya si anak tidak merasa sedih.
Padahal, berkat kehadiran Sadness yang dianggap mengganggu, Riley bisa lebih mengapresiasi kebahagiaan dan menyayangi orang-orang di sekitarnya yang berusaha untuk mengembalikan keceriaannya.
-
Disgust
Disgust merupakan karakter berwarna hijau yang mengatur selera Riley terhadap segala sesuatu, mulai dari orang asing, bau yang disukai dan tidak disukai, sampai preferensi makanan.
-
Fear
Fear adalah karakter berwarna ungu yang menjaga Riley di berbagai momen membahayakan dalam hidupnya. Berkat adanya Fear, Riley jadi lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan.
-
Anxiety
Anxiety merupakan karakter berwarna oranye yang muncul sebagai akibat dari adanya distraksi yang mengganggu markas besar emosi. Ia membawa kepanikan yang nyaris menguasai Riley yang tengah mengalami pubertas.
-
Ennui
Ennui adalah perasaan bosan dan tidak tertarik dalam menjalani hidup yang divisualisasikan dengan warna biru tua. Riley yang awalnya selalu antusias mulai merasa bosan karena aktivitas yang monoton.
-
Embarrassment
Sesuai namanya, Embarrassment adalah perasaan malu yang sering menghinggapi manusia di saat-saat tertentu, seperti saat berhadapan dengan orang yang disukai atau ketika tak sengaja melakukan perbuatan bodoh.
-
Envy
Karakter terakhir, yaitu Envy, merupakan karakter terakhir yang mau Telkomsel perkenalkan. Emosi satu ini bertanggung jawab atas iri hati yang Riley rasakan terhadap kecantikan, pencapaian, dan prestasi orang lain.
Baca Juga: Sinopsis dan Review Film IF: Imaginary Friends
Itu dia sinopsis Inside Out 2 dan review-nya. Semoga bermanfaat, ya, Guys!
Sebagai catatan, kalau kamu pengguna Telkomsel, jangan lupa install aplikasi MyTelkomsel, ya! Soalnya, dengan aplikasi itu, kamu bisa membeli pulsa, mengisi kuota, berlangganan streaming site, dan melakukan pengaduan dengan mudah.