Nikmati Lezatnya Sate Klathak Pangestu yang Menggugah Selera

Sate Klathak Pangestu

Sate Klathak merupakan salah satu kuliner khas Yogyakarta yang sudah terkenal di kalangan wisatawan dan masyarakat lokal. Salah satu tempat yang menyajikan sate klathak yang enak adalah Sate Klathak Pangestu yang menjadi favorit banyak orang.

 

Daging kambing yang digunakan juga lebih empuk dan beraroma khas, memberikan pengalaman makan yang tak terlupakan. Sate ini memiliki ciri khas berupa tusukan jeruji sepeda sebagai pengganti bambu, yang dapat memberikan rasa yang lebih enak.

 

 

Sate ini dibakar dengan bara api yang membuat daging kambingnya matang merata, menghasilkan cita rasa gurih dan sedikit pedas. Kuah kaldunya yang segar juga menjadi pelengkap sempurna yang membuat sate ini semakin nikmat. 

 

Tak heran jika Sate Klathak Pangestu selalu ramai pengunjung, baik dari dalam maupun luar kota.

 

Yang membuat Sate Klathak Pangestu Jogja berbeda dari tempat lainnya adalah cara penyajiannya yang unik dan sederhana, namun tetap mempertahankan kelezatan tradisional. 

 

Penyajian sate klathak di tempat ini dilengkapi dengan nasi hangat, serta tambahan sambal yang pedas dan lezat. Para pengunjung bisa menikmati sate klathak dengan cara yang nyaman dan menyenangkan, membuat momen makan jadi lebih spesial.

 

Bagi kamu yang ingin menikmati kelezatan sate klathak di Yogyakarta, Sate Klathak Pangestu adalah pilihan yang tepat. Dengan cita rasa autentik dan suasana yang hangat, tempat ini menjadi destinasi kuliner yang wajib dikunjungi. 

 

Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi sate klathak yang sudah terkenal ini saat berada di Jogja!

 

Buat kamu yang hobi kulineran, pastikan perjalananmu semakin menyenangkan dengan sinyal yang selalu lancar. Gunakan Paket Internet Sakti dari Telkomsel, agar kamu tetap bisa eksis dan berbagi momen tanpa gangguan. 

 

Cek pilihan kuota yang pas dengan kebutuhanmu di aplikasi MyTelkomsel sekarang!

 

Yuk, kita lihat apa saja menu dari Sate Klathak Pangestu.

 

Baca Juga: 10 Kuliner Khas Gunung Kidul, Ada Belalang Goreng?

 

Sejarah Singkat Sate Klathak

Sate Klathak adalah salah satu kuliner khas Yogyakarta yang berasal dari daerah Imogiri, Bantul. 

 

Sejarah sate ini dimulai pada tahun 1970-an, ketika para penjual sate di daerah tersebut mulai menggunakan jeruji sepeda sebagai tusukan untuk sate kambing, yang sebelumnya menggunakan bambu. 

 

Penggunaan jeruji sepeda ini bertujuan agar proses pemanggangan lebih merata dan daging kambingnya lebih empuk, karena jeruji besi memiliki daya hantar panas yang lebih baik daripada bambu.

 

Nama "klathak" sendiri berasal dari suara yang terdengar ketika jeruji sepeda tersebut dipukul atau diletakkan di atas panggangan, yaitu "klathak". Seiring berjalannya waktu, sate klathak semakin populer, tetapi juga di berbagai daerah di Yogyakarta.

 

Sate ini dikenal dengan daging kambing yang empuk, dibakar dengan bara api, dan disajikan dengan kuah kacang yang gurih serta sambal pedas.

 

Keunikan sate klathak terletak pada cara penyajiannya yang sederhana namun khas, dengan daging kambing yang lebih tebal dan tidak dipotong kecil-kecil seperti sate biasa. 

 

Meskipun awalnya hanya dijual di daerah Imogiri, kini sate klathak telah menjadi salah satu ikon kuliner Yogyakarta yang banyak dicari wisatawan.

 

Informasi Mengenai Sate Klathak Pangestu

Sate Klathak Pangestu yang terletak di Jalan Kaliurang km 8.5, Jalan Damai, Sleman, menawarkan sesuatu yang berbeda. Lokasinya yang tidak berada di tempat terkenal seperti Imogiri, Bantul, membuat warung ini sedikit unik. 

 

Menurut pemiliknya, Yulianto, ia memilih lokasi ini karena di sekitar area tersebut belum ada yang menjual sate klathak. 

 

Menariknya, seluruh pegawai di Sate Klathak Pangestu berasal dari Imogiri. Setiap hari, mereka harus menempuh perjalanan jauh dari rumah mereka menuju warung di Jalan Kaliurang.

 

Soal rasa, Sate Klathak Pangestu tidak perlu diragukan lagi. Tim Gudegnet merekomendasikan tengkleng kambing sebagai menu andalan dengan rasa yang sangat lezat. 

 

Selain itu, menu lainnya seperti sate klathak, tongseng, gulai, dan kicik juga tak kalah enak. Harga menu di Sate Klathak Pangestu berkisar antara Rp 21.000 hingga Rp 24.000 per porsi. 

 

Nasi dihitung terpisah seharga Rp 3.000, begitu juga dengan minuman yang juga seharga Rp 3.000.

 

Setiap harinya, Sate Klathak Pangestu menghabiskan sekitar 3 ekor kambing untuk diolah menjadi berbagai menu yang disajikan. Ini menunjukkan betapa larisnya warung ini dalam menyajikan sate klathak yang lezat dan menggugah selera.

 

Baca Juga: 15 Makanan Khas Jawa Tengah yang Bikin Ngiler

Menu Lezat di Sate Klathak Pangestu

Nikmati berbagai pilihan hidangan yang menggugah selera di Sate Klathak Pangestu menu dengan harga yang terjangkau dan rasa yang pasti memuaskan. Berikut adalah beberapa menu andalan yang bisa kamu coba.

 

  • Gulai Daging – Rp 24.000
  • Sate Klathak – Rp 24.000
  • Sate Biasa – Rp 24.000
  • Kicik – Rp 24.000
  • Gulai Biasa – Rp 15.000
  • Tongseng – Rp 25.000
  • Tongseng Kepala – Rp 24.000
  • Tengkleng – Rp 25.000

 

Dengan pilihan menu yang beragam, Sate Klathak Pangestu siap memanjakan lidahmu setiap saat. Mulai dari sate klathak yang terkenal dengan rasa khasnya, hingga gulai dan tongseng yang menggugah selera.

 

Itulah informasi mengenai Sate Klathak Pangestu. Agar hobi kuliner kamu di Jogja semakin menyenangkan, aktifkan Paket Combo Sakti di aplikasi MyTelkomsel. Dengan internet lancar, jalan-jalanmu jadi lebih seru dan bebas hambatan!

 

Baca Juga: Tumpeng Menoreh: Restoran Gagasan Vokalis Endank Soekamti

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim