Belakangan ini, kasus penipuan online semakin meningkat dan kian meresahkan. Modusnya semakin berkembang dan jadi lebih beragam hingga akhirnya banyak yang terpedaya sebagai korban. Salah satu contoh yang belakangan banyak menelan korban adalah modus penipuan online dengan menggunakan format aplikasi (APK) melalui pesan singkat di aplikasi WhatsApp.
Seperti Apa Modus Penipuan Online Melalui File .APK?
Penipuan online ini terjadi ketika file APK yang dikirim oleh fraudster (pelaku penipuan) melalui pesan singkat di whatsapp berhasil dipasang atau di-install di ponsel berbasis Android milik korban. Modus penipuan melalui pesan berisi file .APK ini biasanya berupa undangan pernikahan, undian hadiah, konfirmasi paket dari kurir, penawaran pekerjaan. Ada juga yang berpura-pura mengirimkan surat tilang lho!
Saat file .APK sudah aktif terpasang, pelaku memiliki akses untuk mencuri data rahasia milik korban, seperti foto, video, PIN, password, SMS, informasi penting layanan perbankan seperti One Time Password (OTP), hingga data pribadi dan penting lainnya.
Langkah Telkomsel dalam Mengurangi Penipuan Online atau Fraud
Dalam melindungi data pribadi pelanggan Telkomsel dan untuk mengurangi tingkat penipuan atau fraud, Telkomsel melakukan beberapa langkah, antara lain:
- Edukasi dan Sosialisasi
Telkomsel melakukan edukasi dan sosialisasi kepada pelanggan tentang bahaya penipuan dan tips agar terhindar melalui berbagai konten di media sosial dan situs resmi milik Telkomsel.
- Peningkatan Sistem Keamanan
Telkomsel terus memperbarui sistem keamanan dan menambahkan fitur-fitur keamanan baru pada aplikasi MyTelkomsel agar pelanggan lebih terlindungi dari penipuan.
- Verifikasi Data Pelanggan
Telkomsel memastikan bahwa data pelanggan yang digunakan pada aplikasi MyTelkomsel adalah data yang benar dan valid. Telkomsel juga melakukan verifikasi data secara berkala untuk mencegah penipuan dengan menggunakan data palsu.
- Kerjasama dengan Pihak Berwenang
Telkomsel menjalin kerjasama dengan pihak berwenang untuk memperketat pengawasan terhadap aplikasi yang beredar di pasaran. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa aplikasi yang digunakan oleh pelanggan Telkomsel aman dari penipuan.
Cara Agar Kamu Tidak Jadi Korban Penipuan File APK
Nah, terus gimana caranya biar tidak terjebak dan tertipu dari berbagai modus penipuan ini? Yang pertama, kamu harus mampu mengidentifikasi ciri dan tanda-tanda pesan singkat dari fraudster atau penipu. Yang kedua, kamu perlu tahu bagaimana cara dan langkah-langkah untuk mengantisipasi serta menghindari jebakan dan perangkap dari modus penipuan yang kerap dilakukan.
Jeli dan cakap dalam mengidentifikasi tautan palsu yang dikirimkan oleh penipu akan sangat membantu. Tips yang bisa dijadikan acuan sebagai berikut ya!
- Tautan asli biasanya memiliki awalan yang sama dengan website atau aplikasinya, seperti Youtube: https://youtu.be/xxx, Instagram: https://www.instagram.com/reel/xxx, atau Gojek: https://gofood.link/a/xxx
- Biasanya tautan palsu tidak memiliki awalan yang sama dengan website atau aplikasi, seperti link dengan huruf random/acak. Jika tautan yang dikirim berakhiran .APK maka bisa dipastikan tautan tersebut merupakan jebakan penipu.
- Kamu harus lebih berhati-hati saat membuka tautan pendek yang menggunakan bit/ly atau linktree, apalagi jika pengirimnya tidak dikenal. Selama tautan pendek dikirim dari kanal resmi maka kredibilitasnya lebih terjamin. Perlu diingat agar tidak membuka tautan jika dirasa aneh atau mencurigakan.
Di bawah ini, kami punya sedikit tips yang perlu kamu perhatikan agar terhindar jebakan penipuan online!
- Jangan Klik File dari Nomor Tidak Dikenal atau Mencurigakan
Jangan mengklik file .APK yang diterima dari orang yang tidak dikenal melalui pesan singkat. Verifikasi terlebih dahulu, apakah kamu mengenal orang tersebut atau tidak. Jika pengirim memaksa untuk membuka file, sebaiknya abaikan pesan tersebut atau blokir nomor pengirim.
- Membaca Ketentuan Penggunaan
Sebelum menginstal aplikasi, baca ketentuan penggunaan dengan teliti. Hal ini akan membantu memahami pengguna aplikasi. Jangan memberikan izin akses apapun jika aplikasi yang akan diinstal tidak berasal dari sumber yang terpercaya.
- Memperbarui Aplikasi Secara Berkala
Pastikan untuk memperbarui aplikasi secara berkala untuk memperoleh fitur-fitur keamanan baru dan mencegah terjadinya penipuan atau fraud.
- Install Antivirus
Gunakan dan aktifkan aplikasi anti virus yang memiliki anti-phising, seperti Eset Security, Bitdefender, Kaspersky VPN and Security, dan lain-lain.
- Aktifkan fitur restrict download from unknown source
Untuk menghindari paparan dan kemungkinan terinstal file .APK pada perangkat yang digunakan, kamu dianjurkan mengaktifkan fitur restrict download from unknown source di gawai yang kamu gunakan.
- Tidak Membagikan Data Pribadi
Kamu harus berhati-hati dalam membagikan data pribadi kepada orang yang tidak dikenal. Jangan pernah memberikan data pribadi, seperti nomor rekening bank atau nomor identitas kepada pihak yang tidak dikenal atau tidak dapat dipercaya.
- Selalu Tutup Media Sosial pada Device yang Bukan Milik Pribadi
Selalu log out aplikasi yang mencangkup data pribadi pada perangkat yang bukan milik pribadi. Pelanggan Telkomsel yang merasa telah login aplikasi MyTelkomsel di beberapa device atau perangkat, dapat melakukan logout otomatis dengan menghubungi *323*20#.
- Melaporkan Kejadian Penipuan
Jika pelanggan Telkomsel mengalami penipuan atau fraud, segera laporkan kejadian tersebut kepada Telkomsel melalui SMS dengan format: PENIPUAN#NomorPenipu#ISI SMS PENIPUAN dan kirim ke 1166.
Intinya, kita harus selalu waspada terhadap modus penipuan online yang semakin canggih. Jangan terpancing membuka kiriman file .APK dari seseorang yang tidak dikenal melalui pesan singkat agar kamu tidak terjebak dan menjadi korban penipuan online oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Solusi Menghapus APK Jahat dan Hack
Lalu, bagaimana kalau tanpa sengaja sudah mengklik dan mengaktifkan file .APK jahat dari penipu? Jangan panik, yuk ikuti beberapa langkah berikut ini!
- Aktifkan flight mode dan segera uninstall .APK jahat
Jika tidak sengaja terinstall dan sadar kalau .APK tersebut penipuan, segera aktifkan mode pesawat terbang (flight mode). Cari .APK tersebut, kemudian uninstall. Cara ini efektif apabila file .APK baru saja di install.
- Cari aplikasi mencurigakan lainnya
Masuk ke Setting atau Pengaturan di perangkat dan pilih menu Aplikasi. Jika ada aplikasi yang dirasa mencurigakan segera uninstall.
- Hapus akses di browser
Buka pengaturan pada browser yang biasa digunakan pada smartphone. Pilih menu Site Settings untuk menemukan detil apa saja yang pernah diizinkan pemilik HP, seperti lokasi, kamera dll. Jika ada link aneh dengan keterangan “allowed”, silahkan klik kemudian remove atau block untuk memberhentikan akses.
- Ganti PIN dan password internet banking
Jika memiliki aplikasi m-banking atau internet banking, segera lakukan penggantian PIN dan password m-banking atau internet banking melalui komputer atau laptop sesuai prosedur yang berlaku. Jangan menggunakan smartphone yang sudah terinfeksi untuk melakukan penggantian. Opsi lainnya, kamu bisa datang Kantor Cabang Bank terdekat untuk mendapat bantuan lebih lanjut ya.
- Reset ponsel
Jika masih merasa tidak aman, lakukan factory reset untuk kembali ke settingan pabrik. Pastikan sudah melakukan back up data-data penting di smartphone karena semua akan terhapus, termasuk Malware dari aplikasi, tautan, serta permission terkait penipuan.
Penting untuk kita menyadari bahwa data pribadi sangat berharga dan perlu dilindungi secara baik dan benar, apalagi di era digital saat ini. Setiap orang sangat perlu memahami cara menjaga keamanan data pribadi saat menggunakan internet dan selalu waspada terhadap modus-modus penipuan online yang semakin berkembang ya! Hati-hati dan terus waspada!!