Tiga Penjaga Telekomunikasi di Pelosok dan Perbatasan Raih Penghargaan Satya Lencana | Telkomsel
BAGIKAN

Tiga Penjaga Telekomunikasi di Pelosok dan Perbatasan Raih Penghargaan Satya Lencana

Article
Three Telecom Guards in Remote Area and State Border Received Satya Lencana Awards

Tiga Penjaga Telekomunikasi di Pelosok dan Perbatasan Raih Penghargaan Satya Lencana

 

Tiga karyawan Telkomsel mendapatkan penghargaan khusus pada Puncak Peringatan Hari Bhakti Postel ke-72 di kota Bandung. Dengan komitmen yang tinggi dalam membangun infrastruktur jaringan dan komunitas masyarakat di pelosok dan perbatasan, Priatna (Manager Youth and Community Analysis and Solution Development Area Pamasuka Telkomsel), Ridwan Kadir (Engineer Power System Operation Regional Maluku and Papua Telkomsel), dan I Putu Sumartana (Supervisor Radio, Transport, and Power Operation Tual Aru Branch Ambon Telkomsel) mendapatkan penghargaan Satya Lencana Bidang Pos dan Telekomunikasi dari Pemerintah Republik Indonesia.

Ridwan dan Sumartana mendapatkan Satya Lencana Pembangunan, sedangkan Priatna mendapatkan Satya Lencana Wira Karya. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Dirjen Penyelenggara Pos dan Informatika Kemkominfo Ahmad M. Ramli di Lapangan Cisanggurung, Gedung PT Pos Indonesa (Museum Prangko), Jalan Cilaki Nomor 73, Bandung.

Priatna (39 tahun) beberapa kali pernah bertugas di Kecamatan Nunukan, Kabupaten Sebatik, Provinsi Kalimantan Utara yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Di lokasi tersebut ia memperkenalkan dan mengedukasi masyarakat mengenai layanan internet bagi komunitas masyarakat di perbatasan. Dukungan ini ia berikan, agar kegiatan perekonomian masyarakat setempat dapat meningkat.

Sementara itu, Ridwan Kadir (41 tahun) pernah bertugas di berbagai wilayah di Papua, mulai dari Biak hingga Sentani. Saat bertugas, ia sering dihadapkan dengan tantangan alam, seperti dihadang oleh ombak besar saat sedang di perahu ke beragam daerah terpencil untuk memastikan kualitas jaringan di daerah tersebut. Ia juga tergabung dalam proyek perluasan jaringan di ibukota kabupaten (IKK) di wilayah Papua pada tahun 2004.

Pejuang lainnya, I Putu Sumartana (34 tahun) bertugas kecakapan di lima kabupaten di Provinsi Maluku. Ia bertanggung jawab atas akses telekomunikasi di wilayah – wilayah yang belum memperoleh layanan komunikasi, seperti wilayah yang berbatasan langsung dengan Timor Leste. He was one of the employees who joined the network expansion project in capital district (IKK) in Papua region in 2004.

Hari Bhakti Postel diperingati setiap tahun dan dihadiri oleh Komunitas Komunikasi dan Informatika, antara lain lembaga pemerintah, penyelenggara layanan telekomunikasi, dan pegiat telekomunikasi, baik yang masih aktif maupun sudah pensiun dari kedinasan masing-masing. Tahun ini acara puncak peringatan bertajuk “Kerja Bersama Mewujudkan Masyarakat Digital Indonesia”.