Niat dan Tata Cara Mandi Setelah Haid, Muslimah Wajib Tahu | Telkomsel

Niat dan Tata Cara Mandi Setelah Haid, Muslimah Wajib Tahu

Article

Setiap muslimah memiliki kewajiban untuk kembali mensucikan diri setelah masa menstruasi berakhir. Menjalankan mandi wajib ini sangat penting agar dapat kembali melaksanakan ibadah. Namun, bagaimana tata cara mandi setelah haid? 

 

Mengetahui dan memahami tata cara mandi setelah haid adalah bagian penting dari kehidupan seorang muslimah. Tata cara ini mencakup niat yang tulus, urutan langkah-langkah mandi, serta doa-doa yang dibaca saat melaksanakan mandi wajib.

 

Pada artikel ini, Telkomsel  akan menjelaskan secara detail tata cara mandi setelah haid, mulai dari niat dalam hati hingga langkah-langkah praktis yang harus diikuti, semua akan dijelaskan di sini.  

 

  1. Niat Mandi Wajib Setelah Haid

  2. Tata Cara Mandi Wajib

  3. Hal yang Wajib Diperhatikan Saat Mandi Wajib

  4. Doa Setelah Mandi Wajib

 

Sebelum menjelaskan lebih lanjut tentang tata cara mandi wajib setelah haid dan doanya, Telkomsel mau kasih tau kalau mulai dari Rp6.000 aja, kamu udah bisa ngerasain internetan cepet dengan paket Internet Sakti dari Telkomsel! 

 

Baca Juga: Simak Tata Cara & Bacaan Niat Mandi Wajib Sebelum Puasa

 

Niat Mandi Wajib Setelah Haid

Sebelum melaksanakan mandi wajib, sangatlah penting untuk membaca niat karena niat merupakan syarat sah mandi wajib. Berikut adalah niat sebelum melakukan mandi wajib.

 

Nawaitu ghusla liraf'il hadatsil akbari minal haidhi fardhan lillaahi ta'aalaa.

 

Artinya: “Aku berniat mandi untuk menghilangkan hadas besar disebabkan haid karena Allah ta'ala.” 

 

Tata Cara Mandi Wajib

Setelah membaca niat mandi wajib, berikut adalah langkah dari awal untuk kamu melaksanakan mandi wajib.

 

Mencuci Kedua Tangan 

Langkah pertama yang dilakukan dalam mandi wajib adalah mencuci kedua tangan hingga pergelangan tangan sebanyak tiga kali. Ini bertujuan untuk membersihkan tangan dari kotoran yang mungkin menempel.

 

Membersihkan Bagian Kemaluan

Setelah mencuci tangan, bersihkan kotoran di area vagina menggunakan tangan kiri dengan bersih dan mengalir. Dalam proses ini, pastikan semua kotoran dan najis tidak ada yang tersisa sehingga kemaluan menjadi bersih. 

 

Berwudhu

Selanjutnya, lakukan wudhu seperti saat akan shalat. Wudhu dilakukan untuk menyucikan diri dari hadas kecil sebelum menyucikan diri dari hadas besar.

 

Menyiram Air ke Kepala

Setelah wudhu, siramlah air di atas kepala sebanyak tiga kali sampai ke pangkal rambut atau kulit kepala sambil digosokkan.

 

Baca Juga: Ketahui Niat Mandi Idul Adha dan Tata Caranya!

Menyiram Air ke Seluruh Tubuh 

Mulailah menyiram air ke seluruh tubuh dari kepala hingga kaki. Pastikan seluruh tubuh terkena air tanpa ada satu bagian pun yang terlewat. Mulailah dengan menyiram bagian kanan tubuh, kemudian bagian kiri.

 

Menggosok Tubuh 

Gosok seluruh tubuh dengan tangan atau alat mandi seperti sabun dan spons. Pastikan seluruh bagian tubuh digosok dan dibersihkan dengan baik, terutama bagian-bagian yang sulit dijangkau seperti lipatan kulit dan belakang telinga.

 

Mandi Seperti Biasa

Setelah rangkaian mandi wajib selesai, baru kamu bisa melaksanakan mandi seperti biasa menggunakan sabun, shampo, dan lainnya sampai bersih. 

 

Hal yang Wajib Diperhatikan Saat Mandi Wajib

Terdapat beberapa hal yang wajib diperhatikan saat mandi wajib setelah haid. Berikut uraiannya.

 

Apakah Mandi Setelah Haid Wajib Dilakukan? 

Saat setelah masa haid selesai, para muslimah sangat diwajibkan untuk langsung melaksanakan mandi wajib agar dapat kembali melaksanakan ibadah. Karena jika sudah mulai beribadah tapi belum mandi wajib, maka ibadahnya tidak sah.

 

Menggunakan Sabun dan Shampo Saat Mandi Wajib

Saat mandi wajib, dianjurkan untuk tidak menggunakan sabun dan shampo. Penggunaan sabun dan shampo baru boleh digunakan setelah selesai melaksanakan mandi wajib.

 

Posisi Rambut Saat Mandi Wajib

Jika rambut dalam posisi diikat atau dikepang, sebaiknya rambut tersebut diurai agar air bisa meresap sampai kulit kepala. Hal ini membuat mandi wajib menjadi lebih sah karena semua bagian terkena air. 

 

Doa Setelah Mandi Wajib

Asyhadu allaa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu. Wa asyhadu anna Muhammadan Abduhu wa rasuluhu. Allahumma-j alnii minat tawabinna waj alnii minal mutathohiirina waj alni min ibadati shalihin.

 

Artinya: “Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukan bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya, Allah jadikanlah aku orang yang ahli tobat, dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang saleh.”

 

Baca Juga: Doa Masuk WC & Keluar Beserta Artinya Lengkap

 

Setelah memahami niat, tata cara, dan doa mandi wajib, diharapkan para muslimah dapat segera melaksanakan mandi wajib setelah masa haid selesai. Hal tersebut dilakukan agar beribadah dapat kembali sah. 

 

Terakhir,  jangan lupa untuk langganan paket Internet Sakti agar kamu bisa browsing banyak hal tentang mandi wajib di internet dengan koneksi cepat dan optimal mulai dari Rp6.000 aja! 

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim